Banyuwangi – (Sekilamedia. Com) Aksi massa yang menuntut mundur ketua dewan pimpinan daerah partai Golkar, ditanggapi santai oleh Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Banyuwangi, Jawa Timur, Ruliyono.
Menurut Rully aksi demo pagi tadi merupakan aksi gali lubang diri sendiri.
“Sebagai Ketua saya hanya tersenyum,kenapa, karna yang demo merupakan kader partai Golkar dan yang di demo ketua partai golkar sendiri apa tidak mengali lubang sendiri” katanya via selular, Senin sore. (5/3/2018).
“Apalagi yang dijadikan dasar desakan mundur adalah pencopotan 2 orang pengurus DPD Partai Golkar Banyuwangi yang notabenya merupakan keputusan partai. Ungkap Rully.
“Kalau masalah penggantian Sahlan dan Ismoko itu adalah hasil dari rapat pleno, semua adalah aturan dari partai dan keputusan partai. Jadi sudah melalui mekanisme organisasi yang benar, dan tidak diberhentikan, cuma ganti posisi, bahkan pak Ismoko itu sudah sampai ke Jawa Timur”,tegasnya
Lebih lanjut, Saya menyayangkan jika ada pihak yang kurang sepakat, lalu mendorong adanya demonstrasi.
“Sebaiknya kan tidak usah melakukan demo, karena demo itu malah membuat citra buruk kepada Partai Golkar,” ungkap Ruliyono.
Kendati demikian, tidak merubah keputasan partai terkait pencopotan dua kader partai Sahlan dan ismoko.
“sekarang ini kerja,kerja dan kerja kenapa kita harus demo turun kejalan justru itu akan memberikan dampak negatif di masyarakat, dan yang jelas itu tidak merubah keputusan partai”.
Seperti diberitakan, ratusan massa kader perwakilan seluruh Daerah Pemilihan (Dapil) di Banyuwangi, Senin (5/3/2018) berdemonstrasi di depan kantor DPD Partai Golkar setempat. Mereka mendesak Ketua DPD, Ruliyono, untuk dicopot dari jabatan karena dianggap arogan dan mementingkan kepentingan pribadi.(robby) Aksi Gali Lubang Sendiri