Terverifikasi Faktual Dewan Pers .

Home / Peristiwa

Kamis, 12 April 2018 - 12:26 WIB

Seorang Aktivis Di Keroyok Hingga Berdarah Di Warung Panjang.

Banyuwangi,(Sekilasmedia. Com)  kamis 12/4 – Tragedi pengroyokan yang dilakukan ditempat Karaoke warung panjang (WP) terhadap seorang  aktivis diduga dilakukan oleh 2 orang pada hari sabtu tgl 7/4 pukul 22.30 wib.

Kejadian pengeroyokan aktivis  tersebut di tempat karaoke atau hiburan malam yang lebih di kenal dengan nama warung panjang, yang berada di desa ketapang, pemukulan terhadap aktivis choirul itu menggunakan botol beling atau botol bir.

Menurut choirul selaku korban pemukulan pengeroyokan itu terjadi adanya salah paham.

“saya di keroyok secara tiba-tiba yang saya sendiri tidak tau permasalahannya namun menurut saya ini salah paham aja” papar choirul.

Lebih lanjut choirul menambahkan kalau dirinya di serang secara membabi buta.

“tiba-tiba saya di serang oleh dua orang yang bernama slamet dan sodik menggunakan botol bir yang sebelumnya di pecahkan dulu hingga bisa melukai saya” imbuh choirul.

BACA JUGA :   Ibunda Staf Khusus Kepresidenan Menghembuskan Nafas Terakhirnya

Dari keterangan saksi mata bernama wawan yang  saat  itu ada dilokasi kejadian “korban tidak ada yang menolong, setelah berdarah dan warung tersebut tetap buka walaupun telah terjadi insiden pengroyokan”. Jelasnya.

Kejadian tersebut mengakibatkan korban mengalami luka bocor kepala pada dahi kanan dan juga luka sobek pada lengan kiri yang diakibatkan oleh tusukan pelaku menggunakan pecahan botol bir dan dirawat di Rs.Islam Banyuwangi.

Saat awak media ini mendatangi pak jamu selaku kordinator di warung panjang,

“saya juga heran atau memang orang-orang tersebut itu mau menjatuhkan nama warung panjang karena mereka semua berteman dan datang dalam waktu bersamaan” ungkap jamu
Saat di konfirmasi ke pemilik warung yang bernama satoni melalui via selulernya karena satoni lagi tidak di tempat.

BACA JUGA :   Koramil 16/Pacet - BPBD-Dinas PUPR-Perhutani Bersama Warga Bersihkan Material Longsor

“masalah ini sudah ada yang mengurus mas” namun di tanya siapa yang menguruskan satoni tidak mau jawab dan menutup telponnya.

Pantauan dari media ini di tkp ada banyak bir dan juga beberapa purel di tanya ijin penjualan minuman keras si pengelola cafe samudra ini tidak bisa menjawab.

Kasus ini langsung ditangani oleh polsek kalipuro,dan yang tersangka slamet widodo (31) dan sodik (33) sekarang sudah diamankan dimapolsek untuk menjalani pemeriksaan.

Setelah insiden tersebut tempat hiburan karaoke warung panjang (wp) masih buka dan ironisnya cafe samudra ini tidak di police line  bahkan terkesan tidak terjadi apa-apa.(rob)

Share :

Baca Juga

Peristiwa

Minum Obat Kuat, Kakek Tewas Saat Indehoi Dalam Kamar Penginapan 

Peristiwa

Di Temukan Mayat Mr x, di Samping Teras Mushollah

Peristiwa

Pabrik Penggilingan Gaplek di Pakisaji Terbakar

Peristiwa

Akibat Lalai, Rumah Serta Tiga Kios Ludes Terbakar

Peristiwa

Atlet Menembak Palembang Tewas Ditabrak Mobil Pikap

Peristiwa

Polisi Ringkus Empat Dari Belasan Preman Pelaku Pengeroyokan Anggota TNI AL di Bungurasih

Peristiwa

Damp Truk Sruduk Pick up Hingga Ringsek, Satu Korban Patah Tulang

Peristiwa

Anggota Satpol PP Dilukai, Wali Kota Risma Pantang Mundur Tertibkan Pasar Keputran