Bambang Yulianto Tokoh Muda Dukung Klub Kepri 757 Jaya FC, DIANTARA BANYAK TOKOH BERHARAP KLUB KEBANGGAAN BATAM LOLOS KE LIGA 2

Reporter: tim
Editor: Siswahyu

BATAM (sekilasmedia.com) Klub sepakbola Kepri 757 Jaya FC, atau juga dikenal sebagai Kepri 757, diakui mayoritas kalangan di Provinsi Kepulauan Riau sebagai salah satu simbol kebanggaan baru bagi Pulau Batam khususnya (tempat lahir klub Kepri 757, red.) dan bagi Kepulauan Riau umumnya. Klub yang baru metamorfosis pada tahun 2017 namun telah beraroma besar, dimana untuk tahun 2018 ini dilatih Ibnu Grahan (mantan pelatih Persebaya Surabaya dan mantan pelatih Bhayangkara FC Liga 1, red.) untuk mengarungi Liga 3 Nasional dengan target lolos menuju Liga 2.

*BAMBANG YULIANTO DUKUNG KEPRI 757 FC JADI LEBIH BESAR*
Bahkan salah satu tokoh muda besar asal Kepri yang tinggal di Batam, Bambang Yulianto SH, juga mendukung Kepri 757 FC untuk menjadi besar. Tokoh muda yang baru-baru ini juga diundang ke Istana Negara oleh Presiden Joko Widodo sangat berharap Kepri 757 FC bisa lebih membanggakan bagi masyarakat Batam khususnya dan Provinsi Kepri khususnya.

“Kami sangat berharap klub Kepri 757 Jaya FC bisa menjadi besar,” ungkap Bambang Yulianto yang baru-baru ini juga diundang pertemuan khusus dan terbatas dengan Wakil Kepala Polda Kepri Brigjen Pol. Yan Fitri Halimansyah MH, di kediaman salah satu tokoh Kepri untuk membahas hal-hal vital yang penting untuk menjadi perhatian apalagi Batam dekat dengan berbagai negara tetangga termasuk Singapura dan Malaysia.

*ADAM H.K. DAN ISMU BERHARAP KEPRI 757 FC JUARA LIGA 3 SERTA KERJASAMA USTADZ YUSUF MANSYUR*
Harapan terhadap klub Kepri 757 FC Jaya juga datang dari sejumlah kalangan profesional dari Batam dan sekitar diantaranya Adam H.K. dan Ismu yang sangat berharap Kepri 757 FV tidak hanya lolos menuju Liga 2 namun juga bisa menjadi Juara Liga 3 Nasional. “Kami benar-benar berharap nantinya Kepri 757 FC bisa mengikuti lebih jauh ke pentas nasional,” ungkap Adam H.K.

BACA JUGA :  Gila Bola Ala Djoko Purwoko Dan Yusuf Manshur, ADA PULA GILA BOLA ALA COACH TATA

Begitupun Ismu berharap kurang lebih sama agar Kepri 757 FC bisa mewarnai dalam pentas sepakbola nasional bahkan berharap jika perlu kerjasama dengan Ustadz Yusuf Mansyur yang sangat peduli pada sepakbola Indonesia. “Kalau perlu Kepri 757 FC kerjasama dengan Ustadz Yusuf Mansyur,” ungkap Ismu.

*COACH IBNU GRAHAN PUN TOTALITAS PERSIAPKAN KEPRI 757 FC*
Dengan banyaknya harapan tokoh Kepulauan Kepri terhadap klub Kepri 757 FC, dari awal telah disadari oleh Ibnu Grahan selaku pelatih yang telah memiliki jam terbang pengalaman yang luar biasa.

Untuk itu meskipun dalam suasana puasa Bulan Ramadhan 1439 H (2018 M), Ibnu Grahan tetap mengaktifkan anak asuhnya untuk terus berlatih meskipun dengan strategi dibagi dua grup, yaitu grup yang ‘TC’ di Jatim terdiri dari 12 pesepakbola dan grup yang tetap berlatih di Batam terdiri dari 13 pemain. “Meskipun suasana bulan puasa, pesepakbola tidak boleh berhenti total dari latihan. Tetap diperlukan latihan untuk menjaga feelling touch,” ungkap Ibnu Grahan kepada Siswahyu sekilasmedia.com.

*KEPRI 757 MILIK CITRAMAS DIKENDALIKAN NURDIN BASIRUN GUBERNUR KEPRI*
Kepri 757 Jaya FC atau Kepri 757 sebenarnya merupakan klub yang baru lahir setelah merger dengan PS Asahan namun langsung beraroma besar meskipun untuk tahun 2018 ini harus berlaga di Liga 3 Nasional. Kepri 757 merupakan klub sepakbola milik Citramas Group Batam yang dikendalikan ketua Nurdin Basirun yang juga menjabat Gubernur Kepri, tokoh Golkar Kepri yang kini menjadi tokoh sentral Partai Nasdem Kepri.

Tak mengherankan untuk 12 pesepakbola Kepri 757 yang dibawa ke Jatim oleh Ibnu Grahan itupun telah melakukan sejumlah pertandingan uji coba diantaranya melawan klub Maestro dan Bhayangkara Semeru Polda Jatim. “Hari ini (Minggu 3 Juni 2018, red.) uji coba versus Bhayangkara FC Junior U17 di stadion Polda Jatim, red.),” ungkap Ibnu Grahan kepada Siswahyu pimpinan Umum sekilasmedia.com. Agenda bertanding lagi melawan Maestro pada tanggal 5 Juni di Stadion 10 November Surabaya sebagai uji coba terakhir, setelah itu semua kembali ke Batam dan libur hingga Hari Raya Idul Fitri.

BACA JUGA :  SSB Blue Eagle Juara Danone Sumbagut, SIAP RAMAIKAN AQUA DNC NASIONAL

Berdasar informasi Ibnu Grahan tentang rencana uji coba Kepri 757 versus Bhayangkara FC Junior, sudah terbayang bagaimana gaya permainan Bhayangkara FC Junior yang dimanejeri AKBP Eddwi Kurniyanto dengan sekretaris tim Achmad Yari dan Setiawan selaku Head Coach dengan kru kepelatihan yang terdiri dari Slamet, Dimas, Irfan, Hidayat, Agung, Nosa, Andi, Brahim, Herman dll.

*KOMPOSISI KEPRI 757 DI SURABAYA TERDIRI DARI 11 U22 DAN 1 SENIOR*
Dengan dukungan yang besar dari seluruh elemen masyarakat Provinsi Kepri dan jajaran pimpinannya, tentu menjadi PR tersendiri bagi Ibnu Grahan yang mendapat tugas meloloskan ke Liga 2 untuk Kepri 757 Jaya FC. Kepercayaan besar yang diberikan kepada Ibnu Grahan, sehingga program latihannya pun terus berjalan meskipun suasana puasa Ramadhan.

Adapun 12 pesepakbola yang dibawa Ibnu Grahan ke Surabaya terdiri dari 11 pemain U22 dan satu pesepakbola senior. Nama-nama pesepakbola tersebut adalah: M.Ridho, Nuri, Luthfi, Ega, Sukron, Wirdan, Defri, Hanif, Ichsan, Bima, Saddam, Hafid dan Yandhi. Sedangkan 13 pesepakbola Kepri 757 yang tetap berlatih di Batam terdiri dari: Fariz, Dimas, Afdhil, Azwar, Andika, Rendi, Nanang, Farel, Maulana, Ridwan, Fahrul dan Adit.

Sementara diantara pesepakbola Bhayangkara FC Junior terdapat sejumlah pemain yang pernah memperkuat Timnas Sepakbola termasuk Miftahul Husein pernah memperkuat Timnas U16; kemudian ada Toni, Bustomi, dan Fahrul yang sempat memperkuat Timnas Pelajar U15 bersama Ahmad Zein Nur Alif atau Alif. Pendapat Anda? Sms atau WA kesini= 081216271926.