Denpasar Bali,Sekilasmedia.com –
Warga Jalan Tukad Yeh Penet, Gg IV No 12, Renon digegerkan dengan penemuan seseorang yang tewas karena gantung diri, pada Minggu (12/8).
Korban diketahui bernama I Gusti Nguah Ambara (42) gantung diri menggunakan kain selendang warna hijau di rangka atap kamar mandi.
Kanit Resrim Polsek Denpasar Selatan Iptu Hadi Mastika membenarkan kejadian gantung diri tersebut. Dikatannya, aksi gantung diri korban pertama kali diketahui oleh orang tua korban sendiri, I Gusti Bagus Ngurah (80). Sekitar pukul 06.00 wita yang mana saksi berniat untuk kencing di kamar mandi. Nahas ketika membuka pintu kamar mandi saksi kaget melihat korban telah gantung diri.
Setelah diketahui korban tidak bernapas (meninggal dunia), mengingat saksi seorang diri di rumah sehingga korban dibiarkan masih tergantung di dalam kamar mandi sambil menunggu saudaranya datang.
“Korban dengan istrinya saat ini sedang mengurus perceraian, diduga dilatar belakangi masalah cemburu dimana selama ini korban bekerja di kapal pesiar, namun saat persidangan sedang berjalan dari pihak korban tidak pernah menghadiri sidang,” kata Kanit.
Keterangan akan adanya masalah dalam rumah tangga korban diperkuat oleh keterangan saksi anak korban dan istri korban Gusti Ayu Made Yasa Giri (43).
Dijelaskan, korban dan saksi sementara sedang mengurus Perceraian di Pengadilan dari Bulan Desember Tahun 2017 dengan alasan berselingkuh dengan wanita lain dan untuk sementara waktu saksi tinggal di rumah orang tuanya di Mambal, Abiansemal, Badung.
“Dari hasil olah TKP korban diketahui meninggal dunia murni karena gantung diri, lidah diketahui menjulur dan dari kemaluan mengeluarkan air mani, korban meninggal dunia dengan memakai baju kaos warna hitam dengan garis merah dan memakai CD warna hijau,” pungkasnya Kanit. (soni)
