Lumajang ,sekilasmedia.com-Dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam yang ke 1440 Hijriyah dan memperingati HUT RI KE 73 Tahun 2018 semua desa dikecamatan Pasirian penuh dengan semangat adakan giat bersih Desa dan Karnival dengan dikirap keliling Desa dimulai dari Start tepatnya dilapangan dusun Basehan dan menampilkan berbagai tari yang berbeda – beda.Minggu (23/09/2018
Sebelum para peserta Karnival diberangkatkan Kepala Desa Bades H.Sulihadi menyampaikan Ucapan terima kasih kepada semua masyarakat bades , dan tokoh agama,tokoh masyarakat,LKMD,BPD,Rt/Rw atas Partisipasinya.
Pemerintah Desa Bades bersama masyarakat baur membaur menunjukan kekompakan kegotong – royonganya hingga bisa melaksanakan giat Karnival keliling Desa Bades pada hari Minggu tanggal,”Ucapnya Sulihadi
Kemudian giat iring -iring menampilkan kesenian tari dance dan masing – masing peserta tidak sama menampilkan tarianya.
Kemudian acara tersebut dimulai pada pukul 12.00 Wib. Lalu diberangkatkan dari Lapangan Basehan dikirap keliling Desa sampai Finish tepatnya di Patung Polisi perbatasan antara dua Desa Bades dan Pasirian, peserta iring – iring yang diikuti kurang lebih 23 peserta,”kata Kades Sulihadi kepada Wartawan sekilasmedia.com.
Dengan berbagai upaya yang dIlakukan Warga Rt.01 Rw. 09 harus ikut memeriahkan HUT RI KE 73 ini seperti tahun – tahun sebelumnya,ini merupakan bentuk kekompakan,kerukunan warga,Antusias warga, meskipun satu KK harus merogoh kocek sebesar Rp.50.000, demi suksesnya Karnival yang digelar sekarang ini.dan ini murni Swadaya dan Partisipasi warga Bades Dan ini adalah bentuk masyarakat yang semangatnya luar biasa untuk mengisi dan menghormati Kemerdekaan RI mengingat perjuangan para Pahlawan, menaruhkan nyawa untuk merebut Kemedekaan Negara Republik Indonesia yang kala itu dijajah belanda beratus – ratus tahun lamanya.
Kami atas nama Pemerintahan Desa Bades sangat berharap,Setelah bersih desa ini Masyarakat Bades semoga Selalu Sejahtera,hidup guyup rukun dan diberikan kelancaran rejekinya kemudian dijauhkan dari penyakit dan marabaya yang tidak diinginkan,”pungkasnya(kar/adv)
