LUMAJANG, SekilasMedia.com– Sungguh Aneh yang terjadi pada Jajaran Anggota Satlantas Polres Lumajang kali ini, pasalnya IPDA. Maryanto, telah diajak berkelahi oleh salah satu pegendara motor berinisial (HR) , warga Ciliwung, yang telah diberhentikan dan ditanya tentang kelengkapan surat kendaraannya oleh Anggota SatLantas saat lakukan Oprasi rutin dijalan Lintas Timur (JLT). Perumahan Tukum,(11/01/2019).
Menurut keterangan IPDA. Mariyanto saat dimintai keterangan oleh awak Media menjelaskan bahwa, awalnya ada tiga pengendara motor yang mau dihentikan, Namun, satu orang yang tidak mau berhenti saat petugas berusaha menyetop nya,bahkan pemotor ini tidak mau berhenti pada akhirnya oleh petugas diikutinya, saat disuruh berhenti malah marah -Marah ngajak berkelahi,”Ujarnya
“Saat dihentikan itulah, dia marah-marah gak karaun,” paparnya.
Saat marah seorang pengendara, tambah Maryanto, berulang kali membanting barang miliknya dan mengumpat hal-hal yang tak pantas.
“Kami sudah menjelas dengan baik, bahkan harus bersabar,” jelasnya.
Setelah sekitar 30 menit menenangkan seorang pengendara yang marah dan STNK motornya tertinggal dirumahya. Kemudian diberikan penjelasan dengan baik dan akhirnya mengalah.
“Motor kami amankan dan si pengendara mengambil STNK dan minta maaf ke petugas,” ungkapnya.
Kapolres Lumajang, AKBP Arsal Sahban mengaku, langkah anggotanya sudah tepat dengan sabar dalam menindak pengendara yang melanggar.
“Ya, sudah salah tidak mau dikasih tahu, marah-marah pula. Polisi Kudu Selalu Sabar,” ujarnya.
Kapolres mengingatkan pada anggotanya untuk membiasakan dalam memberikan pelayanan atau penindakan bagi pelanggaran Lalu Lintas dengan humanis. Polisi harus senyum, sapa dan bisa menyikapi terhadap para pengendara yang belum tau betul tentang undang -undang Lalu Lintas,”tutupnya, ( Maria).