LUMAJANG, SekilasMedia.com– Jadwal surat edaran telegram untuk Jajaran Polri menyatakan sudah siap landas. Sehingga jam pergeseran mengharuskan AKBP. DR Muhammad Arsal Sahban SH.SIK.MM.MH, harus berpindah istana dan tugas barunya yang semula sebagai Kapolres Lumajang, kini menjadi Waka Polresta Kota Bogor. Minggu, (01/12/2019).
Dengan adanya kabar berita tersebut, ribuan Masyarakat sangat terpukul dan banyak yang bersedih, bahkan banyak yang sampai meneteskan air mata dengan kepergiannya Komandan Cobra Lumajang.
Tepatnya pada tanggal 30 November 2019, telah digelar acara pelepasan AKBP. DR Muhammad Arsal Sahban dipendopo Kabupaten Lumajang. Dalam acara tersebut dihadiri oleh ribuan Masyarakat dari berbagai daerah, selain Masyarakat Lumajang juga banyak hadir dari Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Malang, Probolinggo, Jember, Pasuruan,bahkan dari Yogyakarta. Selain itu masih banyak lagi Masyarakat dari kota lain yang sengaja datang untuk melepas kepergian AKBP M. Arsal Sahban.
Sebelum acara dimulai tepatnya pukul: 17.00, Masyarakat sudah berdatangan ke pendopo Arya Wiraraja. Melihat banyaknya kerumunan Masyarakat, AKBP M Arsal mendatangi kerumunan tersebut untuk memuaskan rasa kangen dan keinginan Masyarakat untuk bertemu dengan AKBP M Arsal yang terakhir kalinya.
Melihat kedatangan M. Arsal, Masyarakat berduyun-duyun berebut foto dengannya. Sontak AKBP M.Arsal memberikan senyum khasnya kepada Masyarakat dan melayani permintaan foto tersebut satu persatu.
Acara baru resmi dibuka pada pukul 18.00 Wib. dengan pemutaran film Lumajang membara yang mengangkat kisah heroik Iptu. Jamaari melawan penjajah dengan bintang utamanya AKBP M. Arsal Sahban. Acara seremonial dimulai pukul: 19.30 Wib bersama forkopimda dengan rangkaian kegiatan yang sangat meriah.
Disela decak kagum dengan acara penampilan yang disuguhkan, tangis haru juga selalu mengiringi tiap-tiap rangkaian acara karena berat hati melepas kepergian AKBP. M. Arsal Sahban.
Dalam sambutannya AKBP. M.Arsal berjanji akan menjadi orang terakhir yang meninggalkan acara ini, untuk menemui Masyarakat yang ingin berfoto dengannya.
Berat rasanya melepas kepergiannya sang komandan Cobra. Namun apadaya karena amanah dengan jabatan berikutnya sudah diberikan, jadi harus segera melaksanakan perintah dari pimpinan. Pungkasnya (Shelor).
