Tulungagung, Sekilasmesia.com – RSUD Dr. Iskak, Tulungaging melakukan sosialisasi kesehatan pada masyarakat dengan tema “Mengatasi Malasah Nyeri Punggung”.
Sosialisasi yang dikemas dalam bentuk dialog ini dihadiri narasumber Dr. Wahyu Sita Wardani. Sp. KFR, (Spesialis Ilmu Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi).
Dalam paparannya, Dr. Wahyu Sita Wardani. Sp. KFR menjelaskan tentang bahaya nyeri punnggung. Dirinya berpesan agar masyarakat Tulungagung khususnya, agar jangan meremehkan nyeri punggung.
“Masyarakat pada umumnya seringkali mengalami rasa sakit nyeri pada punggung,Bahkan kadang kala masih terlalu mengabaikan hingga menganggap hal yang normal dan sepele,padahal rasa Nyeri punggung yang dialami seseorang tersebut tidak bisa dianggap suatu hal yang main main karena itu adalah awal gejala timbulnya masalah penjepitan otot saraf mirip dengan gejala yang menimbulkan rasa sakit parah di persendian otot,” jelasnya.
Dr Wahyu Sita Wardani Sp.KFR menambahkan, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan mengenai nyeri punggung, yakni :
1. Yang bisa dialami semua manusia adalah jatuh terduduk saat olahraga, sehingga merasakan dilema rasa sakit yang tajam, itu artinya otot saraf telah tertarik. Hal ini bisa mengakibatkan cedera pada punggung yang bisa melemahkan, bahkan bisa membuat kita tidak bisa bergerak selama berminggu-minggu.
2. Kesalahan postur tubuh saat beraktivitas, Seperti mengangkat barang yang berat, tanpa memperhatikan cara yang benar, kesalahan ini biasanya yang sering orang Abaikan, padahal itu penyebab utama postur tubuh bisa menyebabkan rasa sakit pada otot saraf dan mempengaruhi masalah pada Struktur tulang punggung, jadi memang untuk mobilisasi yang berlebihan, postbilitatif salah urat serta postur tubuh posisi ergonomis sangat rentan menyebabkan nyeri punggung.
3. Bekerja duduk selama berjam-jan didepan laptop,komputer,handpone dengan posisi postur tubuh yang sering membungkuk, tanpa strecing
( peregangan otot alias senam ringan ) juga akan mengakibatkan nyeri pada bagian tubuh.
4. Bertambahnya Faktor usia produktif/regenerasi biasanya seringkali terkena penjepitan saraf pada pinggang hingga menyebabkan nyeri pada punggung,padahal sebenarnya itu ada cara-cara yang benar untuk perbaikan postur tubuh semua ,caranya beraktifitas sehari hari, dengan memperhatikan pola hidup yang sehat, agar kedepannya ras sakit tersebut tidak kembali kambuh.
5. Sakit pada lambung ataupun maag
sama nyeri punggung ketika sampai ke atas tulang ekor karena menahan rasa sakitnya itu kemudian Biasanya kita pada posisi tertentu biasanya kalau nyeri haid terakhir yang bikin kita nyaman itu juga bisa menyebabkan tarikan otot dan fungsinya terus kemudian yang ini juga perlu dievaluasi.’
Dalam acara live show tersebut Dr Wahyu Sita Wardani Sp. KFR juga mengatakan bahwa berbagai kondisi yang menyebabkan nyeri pada anggota badan, dari linu punggung hingga stenosis tulang belakang, semuanya membutuhkan diagnosis dan perawatan yang tepat oleh ahli kesehatan tulang belakang karena jika berkepanjangan dapat menyebabkan cacat permanen.’
“Sakit punggung kebanyakan dikarenakan oleh pengaruh berbagai macam penyebab struktur saraf ,seperti tulang otot saraf pada pembuluh darah atau penyakit yang mengenai ligamen otak,” imbuhnya.
Sakit saluran apapun yang menahan diri sendiri adalah otot yang tidak berkontraksi terus-terusan dengan spasme kontraksi otot yang tidak sengaja, Meskipun tidak berbahaya dan hanya sementara tapi dapat menimbulkan rasa sakit.
“Sebaliknya Masyarakt dihimbau agar jangan pernah takut untuk bergerak kembali mengerjakan pekerjaan ataupun aktifitas. ” ujarnya.
Hal itu juga tidak menutup kemungkinan yang pernah diderita manusia kurang lebih hampir 10 persennya berkembang menjadi kronis nyeri yang berlanjut serta Yang paling banyak diusia produktif sekitar 33 sampai 55 tahun disebabkan karena berbagai macam hal.’
Seperti keluhan nyeri pinggang pada tulang ekor sebaiknya sebelum melakukan pengobatan harus tahu dulu penyebab semuanya artinya harus tahu tentang Pekerjaan ,riwayat jatuh,riwayat sakit, baru setelah itu bisa menentukan pengobatannya, agar bisa menjalani pemeriksaan lebih lanjut dengan dilakukan lewat foto Rontgen agar kedepannya bisa meminimalisir keluhan nyeri punggung dan awal memperbaiki saraf postur tubuh.(**)