FIO-Unesa Bersama KONI Kabupaten Tulungagung Belerjasama Untuk Persiapan Porprov Jatim 2021

KONI Kabupaten Tulungagung bersama FIO-Unesa

Tulungagung, sekilasmedia.com – Perhelatan olahraga terbesar se provinsi Jawa Timur (PORPROV) 2021 akan segera diselenggarakan sekitar bulan juni tahun  2022. KONI Kabupaten Tulungagung bersama FIO-Unesa persiapan diri dalam menujuperhelatan Porprov 2021

Kabupaten Tulungagung sebagai salah satu peserta Porprov Jatim 2021 menggandeng Prodi Pendidikan Kepelatihan Olahraga FIO-Unesa sebagai mitra yang akan mendampingi proses pelatihan persiapan menuju Porprov 2021.

Dr.Or. Gigih Siantoro, M.Pd selaku Ketua Prodi Pendidikan Kepelatihan Olahraga FIO-Unesa mengatakakan bahwa siap mendampingi dan mengawal KONI Kabupaten Tulungagung dalam mempersiapkan atlit dan pelatih menghadapi Porprov Jatim 2021.

“Hal tersebut kami lakukan sebagai tugas wajib yang dilakukan oleh Perguruan Tinggi untuk melaksanakan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM)” ungkap Gigih kepada sekilasmedia.com Sabtu, (23/10/2021).

Kegiatan PKM yang dilakukan adalah dengan melakukan Tes pengukuran kemampuan atlit sebagai tolak ukur awal sebelum menyusun program latihan.

“Dengan mengetahui kemampuan fisik seseorang, maka pelatih akan mempunyai dasar dimana posisi atlit saat ini, sehingga program latihan disusun berdasarkan posisi atlit saat ini dan target akan dapat ditentukan” lanjutnya.

KONI Kabupaten Tulungagung bersama FIO-Unesa

Selain itu, dalam kegiatan PKM ini, Prodi Pendidikan Kepelatihan Olahraga FIO-Unesa juga memberikan bekal wawasan berbasis IPTEK dalam melakukan proses pelatihan kepada atlit.

Para pelatih dan pengurus KONI juga dibekali cara menyusun program latihan yang benar dan strategi-strategi dalam menunda kelelahan dan mempercepat pemulihan setelah bertanding olahraga.

Muhammad Kharis Fajar, M.Pd yang merupakan dosen Prodi Pendidikan Kepelatiahn Olahraga FIO-Unesa menjelaskan masalah psikologi, teknik, fisik dan taktik menjadi permasalahan KONI Kabupaten Tulungagung

“Kami telah memberikan solusi berupa materi yang salah satunya adalah menyarankan bahwa dengan waktu yang relative singkat kurang lebih 6 bulan ini dapat mengejar ketertinggalan dalam masalah yang dihadapi atlet dan pelatih (KONI Kabupaten Tulungagung)” jelasnya.

Diharapkan pelatih menyusun  periodisasi latihan yang terdiri atas tahap persiapan umum, persiapan khusus, pra pertandingan dan pertandingan yang dibagi dalam kurun waktu 6 bulan tersebut.

“Program latihan yang diberikan harus sesuai dengan hasil tes fisik awal agar sesuai dengan kebutuhan tiap atlit” jelasnya

Anwari, SH Peserta pelatihan merasa tertarik dengan adanya ilmu-ilmu baru yang mereka dapatkan dari kegiatan ini menurutnya sangat bermanfaat dalam menyusun rencana untuk menghadapi Porprov Jawa Timur 2021.

“Diharap dengan adanya kegiatan ini dapat menambah wawasan serta ilmu untuk para pelatih serta atlet” ungkap pegurus PBVSI Kabupaten Tulungagung

Peserta juga terlihat antusias dengan memberikan pertanyaan-pertanyaan kepada pemateri terkait kasusnya dalam melakukan pembinaan pada atlitnya.

Perlu diketahui Even Porprov yang seharusnya digelar tahun ini mengalami kemunduran jadwal dikarenakan masa pandemi covid 19 yang masih tinggi yang terjadi di Jawa Timur.