Terverifikasi Faktual Dewan Pers .

Home / Mojokerto

Selasa, 3 Januari 2023 - 10:04 WIB

Ir Nurhadi Santosa MMT, MKU, MPU Putra Mantan Bupati Fatkhurrohman: Ponpes Kuasailah Teknologi Kebencanaan

Mojoketo,sekilasmedia.com- Masyarakat Indonesia yang mayoritas muslim, umat Islam, ke depan perlu tingkatkan kewaspadaan sehubungan kebencanaan termasuk teknologi sehubungan kebencanaan, penting disampaikan kepada ponpes-ponpes

Berbagai bencana skala besar, menengah dan kecil beberapa waktu terakhir ini menghajar berbagai daerah di Indonesia diantaranya di Jawa Timur dengan aktivitas Gunung Semeru, lantas sejumlah gempa dengan berbagai skala richter, angin puting beliung dan lainnya. Hal tersebut menurut ustadz Ir H. Nurhadi Santosa MMT, MKU, MPU yang anggota Ikatan Ahli Bencana Indonesia (IABI) menuntut kewaspadaan masyarakat Indonesia yang mayoritas muslim.

Ustadz Nurhadi Santosa yang putra mantan Bupati Mojokerto Fatkhurrohman yang juga alumni ITS S3 dan alumni Gontor menyampaikan hal tersebut sebelum memberikan ceramah di Masjid Baiturrahman Perumda Sooko, kemarin, 1 Januari 2023.

Dengan kata lain, kalangan muslim perlu dibekali informasi mengenai kebencanaan bahkan menurutnya penting ke depan untuk umat Islam agar menguasai teknologi sehubungan kebencanaan. Nurhadi Santosa akan menjadwal jika ada pondok-pondok pesantren, majelis-majelis masjid maupun acara kalangan umat Islam yang lain jika ingin dalam acara-acara yang diadakan diantaranya diisi dengan ceramah mengenai pengetahuan tentang kebencanaan beserta teknologinya.

“Umat Islam pada masa depan harus menguasai teknologi, diantaranya teknologi sehubungan kebencanaan,” ungkap Nurhadi Santosa yang dalam waktu 5 – 10 tahun terakhir ini telah membuat drone khusus untuk pemantauan kebencanaan, dimana drone tersebut juga mampu mengidentifikasi ‘dirinya’ sendiri jika baterai akan habis sehingga otomatis segera melakukan perjalanan balik pulang ke tempat Sang Tuannya.

BACA JUGA :   Bupati: Gotong Royong Jadi Sumber Kekuatan Kami

Sementara dalam Kuliah Subuh yang berjudul Berbagi Ilmu Pengalaman Dan Faktor Rezeki, Nurhadi Santosa tak lupa memaparkan mengenai peta bencana di Jawa Timur diantaranya peta kebencanaan sehubungan gempa bumi, juga dengan menampilkan sejarah gempa di Jawa Timur.

Nurhadi Santosa juga menyampaikan bencana dan rezeki merupakan suatu cobaan dan reward dalam siklus kehidupan manusia dari Sang Pencipta, hanya bagaimana manusia menyikapinya.

Manusia ikhtiar, berdoa, dan pasrah pada puncaknya. Namun ikhtiar keras untuk menghadapi bencana juga perlu diupayakan. Misal bagaimana menciptakan rumah tahan gempa, lebih-lebih untuk masyarakat yang tinggal di daerah rawan gempa. Ada ikhtiar. Jika berbagai upaya diantaranya hal tersebut tidak dilakukan maka sampai kapanpun tiap terjadi bencana maka efeknya akan tinggi terhadap masyarakat.

Sedangkan soal rezeki, Nurhadi Santosa menyebut ada lima (5) hal. Diantaranya mengenai kesungguhan ikhtiar kita dalam mencari rezeki, kemudian kesyukuran atas apapun yang kita terima dari Allah SWT, lalu bakti kepada orang tua. Juga disebutkannya mengenai memperbanyak bersilaturahmi dan memperbanyak bersedekah. Mengenai hal-hal tersebut tak lupa Nurhadi Santosa mengutip sejumlah ayat dari Al Qur’an maupun Hadis.

BACA JUGA :   Pencuri Kayu Perhutani Sebulan Kabur, Akhirnya Ditangkap Polisi

“Sesungguhnya orang-orang yang bersedekah baik laki-laki maupun perempuan dan meminjamkan kepada Allah dengan pinjaman yang baik, akan dilipatgandakan (balasannya) bagi mereka; dan mereka akan mendapat pahala yang mulia.” AL HADID ayat 18.

Firmansyah Alhalimi SE (Firman Mojokerto) alumni ponpes Gontor mendukung langkah-langkah ustadz Nurhadi Santosa keliling ke ponpes-ponpes di Mojokerto untuk menyampaikan berbagai hal yang penting diantaranya perlunya umat Islam ke depan menguasai teknologi termasuk teknologi sehubungan kebencanaan.

“Ir H. Nurhadi Santosa MMT, MKU, MKU alumni ITS Surabaya (S-3) dan Gontor (KMI Gontor 72 – 75), Ketua Yayasan Rumah Pusaka (Pondok Gontor), anggota IKPM Gontor, anggota IABI (Ikatan Ahli Bencana Indonesia) yang juga Ketua Yayasan Masjid Al Ukhuwah Surabaya dan putra dari salah satu mantan Bupati Mojokerto, Pak Fatkhurrohman, sangat mumpuni untuk teknologi sehubungan kebencanaan,” ungkap Firmansyah Alhalimi SE, yang juga aktif dalam bisnis penjualan perumahan Griya Sooko Asri Tempuran Sooko – Mojokerto, Griya Madureso Asri Dawar – Mojokerto, Griya Palapa 2 Sambiroto Sooko – Mojokerto, Bumi Mojopahit Asri Ngastemi Bangsal – Mojokerto ini. Pendapat Anda? Sms atau WA kesini= 081216271926 (Siswahyu).

Share :

Baca Juga

Mojokerto

Ketua Persit KCK Cabang XXX Kodim 0815/Mojokerto Ingatkan Bijak Bermedsos

Daerah

HUT Ke-78 TNI Forkopimda Mojokerto Nonton Bareng Pagelaran Wayang Kulit Lakon Bimo Kridho

Mojokerto

Tabrak Tronton, Muat tepung tewas diatas Motor Seketika

Mojokerto

Bikin Resah Warga, ODGJ Asal Jombang di Evakuasi Dinsos P3A Kota Mojokerto

Mojokerto

Sub Gartap 0815 Mojokerto Gelar Operasi Gaktib Bersama BNNK

Mojokerto

Curah Hujan Cukup Tinggi, Polres Mojokerto Bantu Amankan Pemotongan Pohon

Mojokerto

Proyek Jargas Dikritik Dewan.

Mojokerto

Apel Kesiapsiagaan Pengamanan Suran Agung Di Mojokerto