Sekilasmedia.com-KADIN Bidang Investasi mendukung PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (PII) yang meluncurkan platform aplikasi yang berfungsi sebagai penghubung antara stakeholder proyek skema KPBU unsolicited proyek dalam bentuk platform KPBU skala kecil atau disebut PPP Smarthub.
Platform ini dibuat untuk mendorong proyek-proyek KPBU berskala kecil sesuai dengan 19 sektor sesuai dengan Perpres No.38/Tahun 2015 Tentang Bidang Usaha yang dikerjasamakan dengan Badan Usaha.
Dalam Acara peluncuran platfrom KPBU Small Scale PPP Unsolicited project KPBU ini KADIN Indonesia diwakilkan oleh Wakil Ketua Komite Tetap Promosi Sektoral, Investasi, Hardini Puspasari Mengatakan “Kami Kadin Indonesia hadir dalam peluncuran platfrom aplikasi KPBU Small scale, Dimana Saat ini memang KADIN Bidang Investasi sedang mempersiapkan Team Task Force Program “KADIN KPBU” Team Task force ini fokus dalam memfasilitasi potensi proyek Proyek Prakarsa swasta/Unsolicited dari seluruh KADINDA dan seluruh Asosiasi-asosiasi di bawah KADIN Indonesia.
Sejalan dengan program peluncuran platform PT.PII yaitu PPP Smart, saat ini KADIN Indonesia melakukan penyiapan dalam berberapa langkah dimana KADIN berfungsi sebagai sentral hub Unsolicited Projects KPBU/PPP di Indonesia, KADIN akan berfungsi sebagai Sentral Development Unsolicited Projects di Indonesia yang akan memberikan dampak dalam rangka percepatan investasi guna meningkatkan pertumbuhan ekonomi, Kadin akan menghimpun berbagai peluang peluang proyek yang dapat dikerjasamakan antara pemerintah dan swasta yang akan dituangkan dalam buku “Investment Opportunities Unsolicted Projects in Indonesia”.
Dalam Program Kadin Bidang Promosi Investasi akan menyiapkan berbagai program Capacity Building, Pendampingan penyiapan proyek sampai dengan transaksi, KADIN juga akan menyelenggarakan Market Sounding serta RoadShow Investasi di berbagai Negara, Kata Hardini Dalam meningkatkan implementasi investasi di Indonesia ini, KADIN Indonesia bekerjasama dengan PT Penjamin
Infrastruktur Indonesia guna memberikan pendampingan serta penjaminan dalam mewujudkan startegi pembiayaan, Pungkasnya.
Hal Senada Direktur Utama PT PII M wahid Sutopo mengungkapkan, sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di bawah Kementerian Keuangan terus memberikan penjaminan dalam mendukung proyek strategi nasional (PSN) yang dicanangkan pemerintah. Terutama untuk mendorong pertumbuhan ekonomi serta pemerataan kesejahteraan dan pembangunan di Indonesia.
“Kami memperkenalkan PPP Smarthub sebagai wadah untuk mendukung KPBU skala kecil serta inovasi pembiayaan komunitas sebagai komunitas praktis yang merupakan komitmen kami memperkuat kolaborasi dan kerja sama dengan berbagai pihak dalam mendukung penyediaan infrastruktur yang memberi manfaat bagi masyarakat luas,” ungkap dia dalam HUT ke-13 PT PII.
Penontonan peluncuran platform PPP Smarthub dilakukan untuk mendukung keberlangsungan ekosistem pembiayaan inovatif atau pembiayaan inovatif. Sedangkan pembiayaan yang inovatif adalah salah satu upaya untuk mengatasi anggaran pemerintah yang terbatas dalam mendorong percepatan pembangunan infrastruktur.
Menurut dia, kehadiran PPP Smarthub juga untuk memberikan pendampingan proyek ke Penanggung Jawab Proyek Kerjasama (PJPK) dengan tidak membebani biaya daerah. Platform ini juga bertujuan untuk memberikan akses kepada investor dan lender untuk bersama-sama menyiapkan proyek KPBU skala kecil yang lebih berkualitas.
Sutopo berharap melalui pembiayaan inovatif, peran swasta menawarkan solusi ketertinggalan penyediaan infrastruktur, baik dari kuantitas maupun kualitas. Pasalnya pihak swasta memiliki keunggulan dalam melaksanakan pengelolaan risiko dan inovasi dalam infrastruktur infrastruktur.
“Ke depan kami akan memberikan komitmen kami bersama dengan kendaraan misi khusus lainnya untuk menjadi entitas penggerak yang terpercaya dalam mendukung upaya peningkatan infrastruktur dan pembangunan berkelanjutan,” ujar dia.
Sebagai informasi, PT PII telah memberikan penjaminan kepada total 48 proyek yaitu 32 proyek KPBU dan 16 proyek Non-KPBU.
Sedangkan untuk KPBU Skala Kecil yang pernah dilaksanakan PT PII adalah penjaminan atas proyek infrastruktur untuk Proyek Alat Penerangan Jalan (APJ) di Kabupaten Madiun, Jawa Timur dan merupakan yang pertama di Indonesia yang berhasil menyelesaikan tahapan transaksi.(SM)