Pasuruan, Sekilasmedia.com – Selasa 29 Agustus ada Sekitar 20 personil gabungan dari Muspika kecamatan Grati, beserta unsur Badan kesatuan bangsa dan politik (Bakesbangpol) kabupaten pasuruan, sekitar pukul 09.00 wib terlihat melakukan pembongkaran tugu milik IKSPI yang berada di Dsun Petang Poloh Desa Sumberagung Kecamatan Grati Kabupten Pasuruan.
Menurut Suyono salah satu petugas Bakeabangpol Kabupaten Pasuruan “Adapun pembongkaran tugu pertanda Perguruan silat ini dilakukan, sebagai tindak lanjut hasil rapat koordinasi pengamanan peringatan Satu Suro, dan Suran Agung di Jawa Timur pada hari Senin tanggal 26 Juni 2023 di Mapolda Jatim”.
Yang pada mana acara tersebut dihadiri oleh Kapolda Jatim beserta PJU, Pangdam V / Brawijaya beserta PJU, Para Kapolres dan Dandim wilayah Madiun dan sekitarnya, Pemprov. Jatim, Ketua IPSI Jatim, Ketua Umum PSHW, Ketua Umum PSHT.
Dimana disampaikan pada hasil rapat bahwa salah satu penyebab konflik antar perguruan pencak silat antara lain adanya Tugu Perguruan Pencak Silat di Fasilitas Umum maupun di perempatan jalan, batas Desa dan atau jalan-jalan di wilayah Jawa Timur.
Berdasar surat dari Badan kesatuan bangsa dan politik (Bakesbangpol) Jawa Timur yang diterima media ini bernomor :300/5984/209.5/2023 perihal penertiban /pembongkaran tugu Perguruan silat di daerah.
Hal ini dimaksudkan untuk menjaga kerukunan, menjaga rasa kebersamaan, mengantisipasi rasa spirit the corp yang berlebihan, fanatisme terhadap perguruan pencak silat yang berlebihan, dan antisipasi terjadinya konflik, karena tugu-tugu tersebut membuat ketidaknyamanan bagi masyarakat, yang seolah-olah mencitrakan wilayah tersebut identik dengan suatu perguruan silat. (Ze/iL)