Terverifikasi Faktual Dewan Pers .

Home / Daerah

Rabu, 6 September 2023 - 16:22 WIB

Polri Amankan KTT ASEAN ke-43 Jakarta Lewat Udara, Drone Nakal Akan Ditindak

Jakarta,Sekilasmedia.com Polri secara penuh melakukan pengamanan pergelaran Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-43 di Jakarta pada 5-7 September 2023. Untuk mengamankan agar KTT ASEAN berjalan lancar dan aman, Polri menggelar Operasi Tribrata Jaya 2023.

Kasatgas Humas Operasi Tribrata Jaya 2023 Brigjen Ahmad Ramadhan mengatakan, pengamanan dilakukan tak hanya di darat, melainkan pengamanan di udara. Hal ini dilakukan oleh Satgas Tindak yang di bawahnya ada Subsatgas Anti Drone.

“Polri membentuk Satgas Tindak yang di bawahnya ada Subsatgas Anti Drone guna mengamankan pergelaran KTT ASEAN melalui udara,” kata Ramadhan dalam keterangan tertulisnya, Rabu (6/9/2023).

Ramadhan menjelaskan, Subsatgas Anti Drone mempunyai tugas mengamankan ruang udara dari drone-drone liar yang terbang di seputaran area pengamanan atau venue kegiatan KTT ASEAN.

BACA JUGA :   BUPATI" DI TAHUN 2019 INFRASTRUKTUR JALAN DI DESA-DESA AKAN SAYA PERBAIKI.

“Subsatgas dan alat-alat yang digunakan sudah kita terapkan dalam pengamanan KTT G20 di Bali, maupun agenda nasional dan internasional lainnya,” katanya.

Adapun teknis kerja Subsatgas Anti Drone ini yakni memantau pergerakan apabila ada drone yang terbang di area pengamanan dan venue KTT ASEAN, dalam radius sekitar 3 kilometer.

Jika nanti ada drone terdeteksi mendekat dalam radius yang sudah ditentukan, tim Subsatgas Anti Drone akan memutus sinyal remote ke drone.

“Tapi jika terus semakin mendekat maka terpaksa akan ditindak dan diturunkan dengan memutus sinyal GPS,” katanya.

BACA JUGA :   Acara Kampanye Akbar Paslon No. 02 (PADI), Lautan Manusia Membanjiri Gor Delta Sidoarjo

Pada hari pertama pengamanan, Ramadhan menuturkan ada 3-4 drone yang terpantau terbang mendekati radius pengamanan. Namun, drone tersebut masih dimonitoring karena tak terbang lebih mendekat ke area pengamanan.

“Kalau hari kedua ini belum termonitor adanya drone liar terbang di sekitaran area pengamanan,” ujarnya.

Lebih lanjut, Ramadhan menuturkan, Subsatgas Anti Drone Polri ini mengamankan area ring 3 dan 4 KTT ASEAN. Sementara area ring 1 dan 2 sudah diback up Paspampres dan TNI AU.

“Sebelum melaksanakan penugasan kita berkoordinasi dengan Paspampres dan TNI AU yang menggunakan tim anti drone dalam pengamanan KTT ASEAN. Ring 1 dan 2 diback up rekan-rekan TNI kemudian ring 3 dan 4 diback up kami Brimob,” ujarnya.

Share :

Baca Juga

Daerah

Hadapi Kemungkinan Bencana  Alam, Bupati Gresik Minta  Semua Pihak Persiapkan Strategi Mitigasi Bencana

Daerah

Bupati dan Wakil Bupati Gresik Hadiri Kenal Pamit Kapolres Gresik

Daerah

Layanan Informasi Terpadu dan Layanan Publik Berbasis HAM Jatim, Resmi Dibuka

Daerah

Wujudkan Herd Immunity Di Bulan Ramadhan, Polres Mojokerto Gelar Vaksinasi Booster

Daerah

Bupati Ikfina Pantau Pelaksanaan Ujian Seleksi CASN Formasi PPPK Guru 2021

Daerah

Kapolresta Malang Kota Instrusikan Jajarannya Pantau Kondisi Kesehatan Korban Insiden Kanjuruhan Secara Berkala

Daerah

Kapolresta Mojokerto Mengikuti Rakor Lintas Sektoral yang Dipimpin Kapolri

Daerah

Korupsi Penjualan Air, Dua Pegawai PDAM Nusa Penida Jadi Tersangka