Kediri,Sekilasmedia.com-Paska kabar beredar Dugaan Rekayasa Kasus Pengisian Perangkat Desa 2023 Sudah Mereda dengan Tidak adanya penetapan Tersangka Oleh Subdit Tipikor Ditreskrimsus Polda Jatim dianggap Supriyo selaku Dewan Pengawas Saroja mustahil hal itu terjadi, dirinya angkat bicara dengan menegaskan bahwa kasus ini tetap bergulir hingga pihak penegak hukum menetapkan para tersangka.
“Kabar dari mana kasus ini sudah adem ayem? Bahwa kasus ini dihentikan penyidikan oleh Polda Jatim?, jelas Supriyo, Rabu (08/05/2023).
Priyo sapaan mantan aktivis 1998 ini mengungkapkan, bahwa kasus tersebut bisa menjadi membuka aib di Kabupaten Kediri ini yang vital secara Nasional dan meyakini tidak akan berhenti hingga pihak Polda menetapkan para tersangka.
“Setidaknya Tuhan sudah membuka mata telinga kita semua. Bahwa ada yang sakit di Kabupaten Kediri selama ini. Sehingga dengan kasus, keterlibatan sejumlah oknum Kepala Desa yang hari ini yang ditangani Polda Jatim. Harusnya dijadikan hikmah buat seluruh warga di Kabupaten Kediri, termasuk para stakeholder pemangku kebijakan termasuk Pimpinan di Kabupaten Kediri,” tegasnya.
Dirinya menilai tentang masih adanya paradigma tata kelola pemerintahan yang kurang baik, berimbas memperkaya diri sendiri atau sekedar prestise alias adu gengsi “Paradigma ini harus diubah, Muali pejabat daerah hingga setingkat Ketua RT, yang harus mampu mengabdikan diri dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” tambahnya
Supriyo pun berpesan untuk lebih meningkatkan pengawasan dan melakukan pemberdayaan terhadap kepala desa. “Kami tahu, menjadi kepala desa ini keluar uang cukup banyak untuk menduduki jabatan. Namun, jangan main-main dengan uang rakyat atau tergoda menerima uang bersumber dari tempat lain yang tidak patut di dapatkan,” jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, Dewan Pengawas Saroja Supriyo juga mendorong Pihak Polda Jatim juga membuka Persoalan yang diduga sama dilakukan pada Pengisian Perengkat Desa di Tahun 2021 yang lebih banyak sehingga perputaran uang patut diduga lebih besar dibanding Tahun 2023.