PALEMBANG, Sekilasmedia.com- Belum genap satu bulan setelah kecelakaan truk yang menyebabkan seorang mahasiswa di Palembang meninggal dunia di hari ulang tahunnya.
Kini peristiwa kecelakaan melibatkan truk bertonase besar yang beroperasional di luar luar jam ketentuan yang ditetapkan Pemerintah kota Palembang kembali terjadi, pada Senin (20/05/2024. )
Pada peristiwa yang terjadi sekitar pukul 11 waktu Indonesia barat tersebut, mengakibatkan satu orang pria pengendara motor harus meregang nyawa, setelah terlindas oleh truk tangki di jalan MP Mangkunegara Palembang.
Pihak Pemerintah kota Palembang sendiri akan melakukan koordinasi dengan Kementerian Perhubungan untuk meminjamkan terminal Karya Jaya, sebagai lokasi transit truk bertonase besar agar tidak melintas di jalan kota Palembang di luar jam yang ditentukan.
“saya minta ke Kementerian Perhubungan supaya dipinjamkan terminal Karya Jaya, jadi mereka (Mobil Besar) jangan sampai masuk ke sini. Mereka bisa stay dulu di sana.” Kata Pj Walikota Palembang Ratu Dewa.
Pemerintah kota Palembang sendiri akan melakukan filter terhadap mobil bertonase besar dengan berkoordinasi bersama Pemerintah Provinsi, Pelindo, dan kementerian Perhubungan.
“Jadi kita akan lakukan filterisasi kendaraan bertonase besar ini, dengan koordinasi bersama Pelindo, Pemerintah Provinsi, Kementerian Perhubungan. Saat ini saya sudah berkoordinasi dengan Kapolda dan sudah diberikan atensi, tinggal lagi dengan Menteri Perhubungan. Jadi saya minta tolong diberi waktu untuk menyelesaikan ini sesegera mungkin.” Ungkap Pj Walikota Palembang Ratu Dewa.
( ril)