Lamongan,Sekilasmedia.com – Aksi sigap Anggota Polsek Glagah bersama tim BPBD Lamongan l, Koramil dan satpol PP bersama warga sekitar memotong pohon yang mengganggu arus lalulintas pada Senin sore (3/6/2024).
Hujan deras dan angin kencang yang terjadi di wilayah Lamongan khususnya Kecamatan Glagah sehingga mengakibatkan pohon tumbang di Jl. Raya Glagah dan kanopi / Teras rumah warga masyarakat Desa Glagah Kecamatan Glagah mengalami kerusakan.
Di tengah keadaan darurat ini, anggota Polsek Glagah bersama tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lamongan, Koramil, dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) bekerjasama dengan warga sekitar melakukan tindakan cepat untuk menangani situasi tersebut.
Pohon tumbang menjadi salah satu dampak utama dari badai tersebut, terutama di Jalan Raya Glagah dan sekitarnya. Dua titik utama diidentifikasi di mana pohon tumbang menyebabkan gangguan pada arus lalu lintas.
Namun, berkat keberhasilan koordinasi antara pihak keamanan, tim BPBD, dan warga, situasi dapat segera teratasi. Pohon tumbang di depan SMA Muhammadiyah Glagah dan di depan Lapangan Desa Glagah berhasil dipotong dan dibersihkan, sehingga arus lalu lintas dapat kembali lancar.
Selain mengatasi pohon tumbang yang mengganggu arus lalu lintas, tim juga turut membantu dalam penanganan kerusakan yang terjadi pada beberapa rumah warga.
Terutama teras rumah dan kanopi menjadi sasaran utama yang rusak akibat badai tersebut. Namun, berkat kerja sama yang baik antara instansi terkait dan partisipasi aktif dari masyarakat sekitar, situasi dapat segera diatasi.
Keberhasilan penanganan ini tidak terlepas dari kerjasama yang solid antara berbagai pihak, termasuk anggota Polsek Glagah, tim BPBD, Koramil, Satpol PP, dan partisipasi warga sekitar.
“Ini merupakan contoh nyata betapa pentingnya kolaborasi dalam menghadapi situasi darurat.” ujar Kapolsek Glagah, IPTU Bambang Siswoyo, S.H.
Pukul 17.35 WIB, usaha keras tim untuk membersihkan pohon tumbang dan menangani kerusakan rumah warga membuahkan hasil.
Arus lalu lintas pun kembali normal, sementara kerusakan yang dialami oleh rumah warga dapat segera ditangani.
Aksi sigap ini menunjukkan kesiapan dan responsifnya aparat keamanan dan masyarakat dalam menghadapi bencana alam yang tidak terduga. (rud)