Daerah  

Siswahyu Kurniawan Apresiasi Evi Sudyar Taruna Wilwatikta Dkk Awali Seniman – Pelukis Dukung Cabup Mojokerto 2024

MOJOKERTO,Sekilasmedia.com Dalam era demokrasi yang kian mencuat pasca ‘Orde’ Reformasi Mei 1998, dukung – mendukung dalam suatu Pemilihan Umum (Pemilu) oleh berbagai kalangan merupakan hal yang lumrah termasuk dalam Pemilihan Presiden (Pilpres), juga dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang diantaranya Pemilihan Gubernur (Pilgub), Pemilihan Bupati (Pilbup) maupun Pemilihan Walikota (Pilwali). Meskipun juga masih banyak berbagai pihak yang tidak secara terbuka mengekspresikan dukungannya, merupakan hal yang harus dihargai pula, termasuk berbagai pihak yang mencoba mencari jalan tengah agar pelaksanaan pemilihan itu menjadi minim konflik, minim gesekan, minim permusuhan dan minim kesalahpahaman. Kurang lebih hal tersebut diungkapkan R. Tri Forum Peduli Sejahtera Indonesia (ForPasi) Jatim dalam diskusi terbatas di Surabaya, Jawa Timur, kemarin.

Menurutnya, begitu pula dalam Pilbup Mojokerto, Jawa Timur, dari waktu ke waktu meskipun masih banyak kecenderungan yang enggan mengungkapkan ekspresi dukungannya secara terbuka. Beda dengan di level Pilpres dimana berbagai kalangan termasuk seniman – pelukis dan budayawan banyak yang mengekspresikan dukungannya masing-masing secara terbuka namun tanpa mereduksi hubungan dengan kawan-kawannya meskipun dengan dukungan yang berbeda. “Di tingkat daerah, ekspresi dukungan memang cenderung tidak terlalu terbuka,” ungkap R. Tri yang salah satu saudaranya orang penting KPK.

Siswahyu Kurniawan penulis buku biografi Asmuni – Srimulat (pelawak nasional) kurang – lebih sepakat dengan sejumlah hal yang diantaranya disampaikan tersebut. Menyinggung Pilbup Mojokerto yang akan dilaksanakan pada 27 November 2024, para seniman – pelukis, penulis dan lainnya menurutnya ada yang mulai menampakkan dukungan diantaranya Mbak Evi Sudyar Pengasuh Bimbel Taruna Wilwatikta yang pada hari Sabtu 6 Juli 2024 menjadi tuan rumah yang ditempati acara pertemuan dan Silaturahmi Relawan PANDAWA yang mengumpulkan Perwakilan seniman pelukis, penulis serta keluarga besar Taruna Wilwatikta untuk ikut mensukseskan kemenangan Cabup Ikfina Fahmawati – Sa’dulloh Syarofi (IDOLA) di Desa Mejoyo Kecamatan Bangsal Kabupaten Mojokerto.

Mbak Evi Sudyar seirama untuk bergerak bersama berbagai relawan diantaranya Relawan Nderek Kyai, Relawan PANDAWA, Relawan Srikandi menyatukan visi memenangkan pasangan Cabup – Cawabup IDOLA dalam Pilbup Mojokerto 2024 mendatang.

Dalam acara di tempat Mbak Evi Sudyar tersebut Bacawabup Sa’dulloh Syarofi (Gus Dulloh) hadir dan memberikan sambutan. Diantara yang disampaikan bahwa tidak semua yang mendukung berharap embel embel atau yang lainnya, karena mereka berjuang untuk mencari keikhlasan atau Ridho Alloh SWT. “Saya berangkat dengan mendobrak stigma, mungkin saya satu – satunya Calon Wakil Bupati yang rumahnya masih kontrak, tapi saya hadir untuk Kabupaten Mojokerto dengan semangat membangun yang pro rakyat,” ungkapnya.

Acara disebut merupakan bagian inisiasi lanjutan dari Relawan PANDAWA yang terus bergerak pasca beberapa waktu lalu melaksanaian Deklarasi Dukungan dan Siap Memenangkan Pasangan IDOLA yang diadakan di Gedung Wisata Desa BMJ Mojopahit desa Randugenengan Kecamatan Dlanggu Kabupaten Mojokerto. Dimana Relawan Pandawa dengan Bambang SS sebagai Ketua dan Rudi Sugiantono selaku Sekretaris.

Siswahyu Kurniawan sepakat acara dukung-mendukung semacam itu oleh seniman, pelukis, penulis dan lainnya adalah wajar-wajar saja sebagai hak masing-masing untuk berekspresi secara terbuka ataupun tertutup. Begitu pula jika misal nantinya pasangan Cabup – Cawabup yang lain juga ada yang mendukung dari kalangan seniman, pelukis, penulis dan lain adalah wajar-wajar juga. Meskipun dirinya ingin setiap Pilkada dimanapun, termasuk Pilbup Mojokerto, agar terdapat minimal tiga (3) pasangan Cakada – Cawakada dengan harapan untuk meminimalkan potensi gesekan dan konflik.

“Dukung mendukung oleh seniman, pelukis, penulis dan lain adalah wajar-wajar saja sebagai hak. Begitu pula jika misal nantinya ada Cabup – Cawabup lain yang mendapatkan dukungan dari seniman, pelukis, penulis yang lainnya,” ungkap Siswahyu Kurniawan yang sering ‘membantu’ berbagai pameran lukisan termasuk membantu pameran oleh pelukis asal Indonesia (asal Sidoarjo, Jawa Timur, red.) yang telah go internasional yaitu Jumaadi yang sekarang menetap di Australia. Jumaadi telah mengadakan pameran di berbagai negara di berbagai benua termasuk Eropa, Asia dan Amerika. Diantara pameran lukisan Jumaadi yang sempat dibantu Sisiwahyu Kurniawan adalah ketika pameran di Bali dengan dilobikan dibuka oleh Ida Tjokorda IX yang merupakan Ketua Umum Forum Silaturahmi Raja-Raja Nusantara. Pameran mendapatkan publikasi luas berbagai media.

Siswahyu Kurniawan juga sepakat, dukung – mendukung secara terbuka dalam Pilpres cenderung lebih banyak dibandingkan Pilkada, termasuk yang dilakukan oleh seniman yang diantaranya artis. Dalam Pilpres 14 Februari 2024 yang lalu ada dukungan untuk Capres Anies Baswedan dan Cawapres Muhaimin Iskandar dari berbagai kalangan seniman termasuk artis diantaranya adalah Rhoma Irama, Fadil Jaidi, Ummi Pipik, Nafa Urbach, David Nurbianto, Abdur Arsyad, Tommy Kurniawan, Ramzi, Narji Cagur, Iyeth Bustami, Arzeti Bibina, Didi Riyadi, Bayu Oktara, Zora Vidyanata, Okky Asokawati dll.

Kemudian para artis yang klaim dukung Capres Prabowo Subianto – Cawapres Gibran Rakabuming Raka diantaranya adalah Raffi Ahmad, Nagita Slavina, Ahmad Dhani, Melly Goeslaw, Uya Kuya, Arumi Bashin, Celine Evangelista, Tretan Muslim, Coki Pardede, Athalia Naufal, Kirana Larasati, Verrel Bramasta, Aditya Zoni, Tarra Budiman, Nisya Ahmad, Jeje Ritchie Ismail atau Jeje Govinda, Baim Wong, Sigit Purnomo (Pasha Ungu), Charly Vanhoutten, Yusup Hediana, Zulfikar atau Ikang Sulung, Rachel Venya, Salim Nauderer, Ria Ricis, Deddy Corbuzier, Azka Corbuzier, Atta Halilintar, Bonbon Santoso dll.

Lalu yang mendukung Capres Ganjar Pranowo – Cawapres Mahfud MD diantaranya adalah Roy Marten, Anwar Fuadi, Doyok, Tarzan, Tessy, Kadir, Polo, Dwi Yan, Lucky Perdana dan Iwa K. Dan dalam acara Ganjar – Mahfud juga tampil menghibur artis kondang nasional seperti Dewi Persik, Soimah, Sule, Srimulat, Denny Cak Nan, Kezia Caroline, Maria Calista, dan Abah Lala. Juga ada Butet Kartaredjasa, Cak Lontong, Nur Akbar dll.

Siswahyu Kurniawan menyebut dalam Pilpres maupun Pilkada, wajar-wajar saja semua elemen dirangkul meskipun Indonesia ataupun suatu daerah itu relegius akan tetapi warganya beraneka warna yang diantaranya adalah relegius dan nasionalis. Ada pula pelukis yang awalnya nasionalis jadi relegius, diantaranya Jumain Bali (asal Mojokerto, Jawa Timur, red.) yang sempat eksis dan sukses di Bali.

Siswahyu Kurniawan memberi apresiasi Evi Sudyar yang berekspresi mendukung Cabup – Cawabup IDOLA.

“Mbak Evi Sudyar termasuk yang paling awal dari grup seniman, pelukis, penulis dan lainnya yang berekspresi terbuka untuk Pilbup Mojokerto, patut diapresiasi,” ungkap Siswahyu Kurniawan yang juga pernah mendapatkan ‘beasiswa’ Filipina Singapura Asian Social Institute (ASI) – Eastern Asia Past Institute (EAPI) Manila – Filipina, seraya menyebut wajar-wajar saja jika misal nantinya dari kalangan seniman, pelukis, penulis dan lainnya, ada yang mendukung Cabup – Cawabup yang lain misal dengan mengadakan pameran atau aktivitas lain, yang diharapkan minimal ada tiga (3) pasang Cabup – Cawabup ke depannya. Pendapat Anda? Sms atau WA kesini= 081216271926 (Siswahyu).