Malang, sekilasmedia.com –Turnamen sepak bola usia dini seperti halnya Piala Sepakbola Wirgadripa Cup AAU 2024 yang di gelar di Lapangan Kopasgat Denmatra II Lanud Abd. Saleh Malang bukan sekadar ajang kompetisi. Turnamen ini menjadi arena pembelajaran berharga bagi anak-anak.
Dalam ajang turnamen sepakbola yang diselenggarakan oleh Event Organizer Pandawa, yang tentunya tidak asing lagi dikalangan pecinta sepakbola Malang, sebagai penyelenggara berbagai event sepak bola ternama di bumi Arema. Dimana Piala Sepakbola Wirgadripa Cup AAU 2024
kali ini diikuti oleh 36 tim terbaik dari seluruh daerah di Jawa Timur, kelompok usia 9 tahun dan 11 tahun.
Ketua Event Organizer Pandawa, Husen Pribadi mengatakan turnamen tersebut untuk memperingati hari jadi Alumni Angkatan Udara (AAU) leting 2004, yang ke 20 tahun atau Dwi dasawarsa.
“Dalam turnamen ini menggunakan satu lapangan yang kita pakai menjadi dua bagian. Ajang tersebut dibuka langsung oleh Komandan Denmatra 2 Kopasgat, Letkol Pas Adhi Prayogo. Peserta yang mengikuti dari daerah regional Jawa Timur, selain dari Malang Raya juga hadir dari, Madura, Pasuruan, Blitar, Probolinggo dan Lumajang,” terang Husen. Sabtu (7/9).
Pelaksanaan turnamen tersebut digelar selama dua hari yakni tanggal 7-8 September 2024, menurut Husen, di lapangan hijau, mereka tidak hanya belajar tentang menyusun strategi dan teknik dasar sepak bola, tetapi juga mengasah karakter, sportivitas, dan nilai-nilai kehidupan lainnya yang akan membekali mereka di masa depan.
“Selain bertujuan membangun generasi muda yang baik melalui olahraga sepak bola. Kegiatan ini juga memberikan jam terbang kepada siswa SSB untuk mendapatkan pengalaman bertanding,” tegasnya.
Lebih lanjut menurut Husen jika Pandawa Organizer selain menggalakkan gelaran di usia dini, untuk memberi ruang atau wadah bagi anak-anak untuk berekspresi menunjukkan bakatnya, sehingga mereka punya semangat untuk berlatih bermain sepak bola untuk timnya.
“Mudah-mudahan nanti Pandawa bisa diakui oleh PSSI sehingga kita bisa menggelar event lebih besar lagi, membantu regional dulu baru nanti kita ke jenjang nasional,” tukasnya.
Sementara Panitia Lapangan, Nanang menyampaikan jika regulasi yang digunakan dalam turnamen tersebut memakai sistem setengah kompetisi, dimana dalam babak penyisihan semua tim akan berusaha untuk lolos babak selanjutnya dan final akan di gelar pada minggu 8 September 2024 besok.
“Selain itu dalam kompetisi ini kami melibatkan oleh komite wasit baik dari Askab dan Askot,” kata Nanang. (BAS)