Lamongan, Sekilasmedia.com – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Lamongan melakukan studi tiru ke Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIB Bangil terkait akreditasi klinik pada Selasa (8/10/2024).
Kegiatan ini bertujuan untuk mempelajari dan menerapkan standar pelayanan kesehatan yang telah diterapkan oleh Rutan Bangil, yang telah berhasil mendapatkan Sertifikat Akreditasi Klinik Paripurna.
Dalam kunjungan tersebut diikuti oleh Kasie Binadik, Yauman Sarif, Kasubsie Perawatan, Agus Amin, dan 2 petugas medis serta 1 orang CPNS Lapas Lamongan.
Tim dari Lapas Lamongan disambut oleh pihak Rutan Bangil kemudian diajak langsung melihat ruang kunjungan dan dilanjutkan dengan peninjauan ke klinik untuk mempelajari sarana dan prasarana yang tersedia dan mendukung predikat Klinik Paripurna. Tim Lapas Lamongan juga diberikan pemaparan mengenai proses pencapaian akreditasi klinik, mulai dari persiapan, pelaksanaan, hingga evaluasi pasca-akreditasi.
Kasubsie Perawatan Lapas Lamongan, Agus menyatakan bahwa studi tiru ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan bagi warga binaan di Lapas Lamongan.
” Kami berharap dengan adanya studi tiru ini, kami dapat mengimplementasikan langkah-langkah yang diperlukan untuk mencapai akreditasi serupa di klinik Lapas Lamongan, sehingga pelayanan kesehatan dapat terus ditingkatkan dan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan,” ujar Agus.
Rutan Kelas IIB Bangil dipilih sebagai lokasi studi tiru karena telah diakui memiliki standar pelayanan kesehatan yang baik serta telah melalui proses akreditasi yang ketat. Studi tiru ini diharapkan dapat mempercepat proses akreditasi klinik di Lapas Lamongan serta meningkatkan sistem pelayanan kesehatan bagi warga binaan di masa mendatang.
Menanggapi kunjungan tersebut, dr. Ervinda Rivantyas Putri, sekaligus sebagai Direktur Klinik Pratama Rutan Bangil, mengatakan bahwa pihaknya senang dapat berbagi pengalaman dengan Lapas Lamongan.
” Kami senang dapat dipilih menjadi tempat studi tiru terkait akreditasi klinik, kami berharap dengan dilaksanakan studi tiru ini, Klinik Lapas Lamongan dapat meningkatkan mutu layanan dan berhasil meraih Akreditasi Klinik,” ujarnya.
Kegiatan studi tiru ini juga menjadi wujud komitmen Lapas Lamongan dalam memberikan pelayanan terbaik kepada warga binaan, khususnya dalam bidang kesehatan, yang merupakan hak dasar bagi setiap warga negara, termasuk yang berada di dalam lapas. (rud)