Mersinde seçkin mersin escort bayan larla özel bir deneyim yaşayın, Samsunda escort samsun ile farklı anlar geçirin. Kadıköyde özel ve güvenilir hizmetler için anadolu yakası escort bayan bayanlarıyla tanışın! İstanbul’un gece atmosferinde istanbul gece hayatı keşfedin.
BISNIS  

Berbagai Produk Dari Ban Bekas, Diolah Jadi Barang Berkelas

Vas bunga dari bahan ban bekas, menjadi andalan produk BUMDES saat ini.( Foto: Sekilasmedia.com/Yusril

Mojokerto,Sekilasmedia.com-Ban bekas merupakan sebuah limbah sampah yang mungkin sebagian orang tau bahwa merupakan sampah yang sulit untuk terurai, Namun ditangan Djainuri ( 45 ) warga Desa Gayaman sekaligus ketua BUMDES ( Badan Usaha Milik Desa ) Mandiri, Mojoanyar,Mojokerto, limbah yang awalnya tidak ada nilaijualnya kini menjadi sesuatu barang yang mempunyai nilai nominal uang.

Awal mula bisnis ini lahir karena adanya lomba kreatif desa ditempat pak Djainuri tinggal . Pada saat itu pemerintah desa gayaman memesan sebuah pot dari sebuah semen, namun pada akhirnya pot tersebut tidak bertahan lama akhirnya muncul ide kreatif dari sang pencipta untuk membuat kreasi pot dari ban bekas.

” Awal mula itu karena ada lomba, dan pemerintah desa sini itu memesan pot dari semen namun tidak bertahan lama, akhirmya saya inisitif untuk membuat dari ban bekas ” katanya. Saat ditanya wartawan sekilasmedia.com pada selasa ( 7/1/2025) siang WIB.

Karena tidak ada yang meneruskan untuk produksi ini, pada tahun 2018 saya mulai untuk membangun bisnis tersebut menggantikan bisnis yang lain yang telah pupus akibat COVID-19 dimana bisnis ban bekas ini sangat menjanjikan dan juga bisa diolah keberagam bentuk menarik sehingga orang lain suka serta material yang digunakan juga terjangkau dan mudah didapat. Tambahnya.

BACA JUGA :  Murah Meriah, Bumbu Pecel Iyem Khas Probolinggo Hanya Dijual Mulai 15 Ribu

Barang yang dihasilkan dari ban bekas ini sangat beragam mulai dari perhiasan rumah perhiasan rumah seperti Vas bunga,Guci, Gentong Serta produk yang komersil seperti bak sampah bak air, dan tempat sampah kadang juga melayani sofa kursi” ketika ada yang memesannya.

Djainuri juga mengatakan bahwa ban bekas di dapatkan dengan harga murah melalui pengepul ban senilai Rp. 2.000 untuk ban kecil sampai Rp. 15.000 yang besar dan untuk jenis yang digunakan adalah semua jenis ban dari sepeda motor,mobil dan juga truk fuso .

Barang barang yang dijual juga dibandrol dengan harga yang sang bervariatif dari nominal Rp. 5.000 sampai dengan dengan Rp.600.000 tergantung dari besar kecil barang serta jenis dari produknya

” untuk dari harga kita bandrol dari Rp.5.000 untuk barang barang kecil dan untuk barang yang besar seperti guci besar,sofa DLL kita bandrol dari Rp.75.000 sampai Rp. 600.000. Dan juga dilihat dari pengecatan atau tidaknya. Ujarnya.

Bahkan omsetnya juga lumayan perbulan bisa menyentuh angka 8 – 9 juta tergantung dari jumlah banyaknya pesanan. Tambahnya

BACA JUGA :  Pecinta Kucing Makin Diminati, Penjualan Pakan Ikut Meningkat

Proses pemasaran barang tersebut dijelaskan oleh Djainuri ” untuk penyebarannya kita mrlalui MEDSOS ( media sosial ) dan juga dititipkan ditoko toko yang sudah dititipkan sebelumya yang ada di beberapa daerah.

Untuk lebih efektif dalam Pemasaran biasanya kita dipameran pameran atau seminar dengan melakukan promosi promosi lanjutnya.

Djaiunuri juga mengaku kalau barang produksinya berkolaborasi dengan BUMDES ( Badan Usaha Milik Desa ) Gayaman Mandiri sehingga produk tersebut menjadi Produk unggulan oleh desa tersebut.

Harapan besar dari produksi ini adalah regenerasi baru karena faktor kesulitan kita adalah mencari pengganti untuk melanjutkan karena ini merupakan peluang usaha yang mudah dan juga menjanjikan serta inginnya ada gerakan dari pemuda setempat untuk melanjutkan produk usaha BUMDES tersebut. Pungkasnya.

Penulis: Yusril
Editor: Kayla