Mojokerto,Sekilasmedia.com-Dizaman sekarang persaingan pelaku usaha semakin tinggi, bukan hanya persaingan semata inovasi dan kreasi pun menjadi tombak bahwa sebuah bisnis itu dapat dikatan mampu untuk bersaing dengan orang lain.
Somad salah satu pelaku usaha yang memancarkan ide dan inovasi melalui sebuah wahana yaitu dino dokar, dimana umumnya sebuah dokar ditarik dengan menggunakan binatang hidup seperti kuda , akan tetapi inovasi yang dihadirkan somad adalah sebuah dokar yang ditarik menggunakan replika dinosaurus dan menggunakan motor penggerak untuk menjalankanya.
Somad menjelaskan bahwa awal dari inovasi ini atas dasar keinginanya untuk mengenalkan kemasyarakat tentang dino dokar yang umumnya wahana ini hanya berada dikawasan wisata” besar.
” saya ingin mengenalkan kepada masyarkat bahwa wahana dino dokar ini yang biasanya ada di tempat wahana, sekarang kita turunkan langsung kepada masyarakat.
Dino dokar milik somad terletak di pusat alun- alun kota mojokerto, tempat dimana semua orang berkunjung untuk menikmati ramainya alun” untuk melepas rasa penatnya. Sahabat dino nama dari usaha ini menyajikan 2 jenis pilihan wahana yaitu dino dokar dan juga dino ride kedua nya memeliki keunikan yang berbeda dimana dino dokar yang umumnya seperti becak namun di tarik oleh seekor dino dan dino ride adalah sebuah motor berbentuk dino yang bisa dinaiki bagian punggungny.
” kalau untuk dino dokar untuk penumpangnya berada di belakang dan sitarik oleh replika dino, dan untuk dino ride berjalan seperti motor dimana pengunjung naik dibagian punggungnya,” ujar somad.
” kalau untuk dino ride ini ukurannya lebih besar dari pada dino dokar ini,” tambahnya.
Usaha sahabat dino ini udah berada di alun” kota mojokerto pada pertengahan tahun 2024 dan sudah memiliki 3 unit dino dojar dan 1 unit untuk dino ride.
” untuk saat ini yang beroprasi nasih dino dokar saja dan dino ride kita keluarkan di hari” tertentu saja,” ujar somad.
Jam oprasional dari sahabat dino ini dari jam 5 sore sampai jam 9 malam dan untuk dihari libur seperti minggu dan tanggal merah sahabat dino buka dari pagi sampai malam. Pengunjung alun alun bisa menikmati wahana dino dokar ini hanya dengan merogoh kocek sebar Rp. 15.000 untuk dihari biasa dan harga Rp. 20.000 untuk di hari minggu saja.
” harga tersebut dihitung dari 1 kali putaran alun-alun ini dan biasanya untuk waktu itu kisaran 8-10 menit, itu sudah tergolong lama,” ujarnya.
Bukan hanya sebagai wahana dialun alun saja dino dokar ini juga dipersewakan oleh somad ketika ada acara seperti karnaval atau kirab budaya dan sejenisnya.
” jadi kita bukan hanya untuk wahana pendukung alun” tetapi juga bisa untuk disewa buat kegiata,” terang somad.
Dengan inovasi dan kreasi dino dokar ini somad mengaku kalau wahana ini sangat diminati oleh pengunjung alun” mojokerto.
Rina(37) salah satu pengunjung dari dino dokar ini mengatakan, “Saya senang sekali mencoba Dino Dokar ini. Rasanya unik karena biasanya dokar ditarik kuda, tapi ini pakai dinosaurus. Anak saya juga sangat antusias. Selain seru, ini juga jadi pengalaman baru buat kami sekeluarga.”
Pengunjung lain seperti Andi(30) mengatakan, “Ini inovasi yang bagus sekali. Selain unik, juga bikin suasana alun-alun Mojokerto jadi lebih hidup. Saya berharap ada lebih banyak unit Dino Ride juga, karena anak-anak kelihatannya sangat suka.”
Dengan inovasi unik seperti Dino Dokar dan Dino Ride, Somad telah berhasil menghadirkan pengalaman baru yang menghibur dan menarik bagi masyarakat Mojokerto. Kreativitasnya dalam memadukan unsur edukasi, hiburan, dan budaya lokal berhasil menciptakan daya tarik tersendiri di alun-alun kota mojokerto.
Ke depannya, Somad berharap dapat menambah unit dan memperluas jangkauan usahanya, baik untuk kebutuhan hiburan maupun acara khusus lainnya. Dengan respon positif dari masyarakat, Dino Dokar berpotensi menjadi ikon baru Mojokerto yang tidak hanya menghibur, tetapi juga menginspirasi pelaku usaha lain untuk terus berinovasi.
“Harapan saya, usaha ini bisa terus berkembang dan menjadi bagian dari hiburan keluarga di Mojokerto. Saya juga ingin mengajak masyarakat untuk selalu mendukung usaha-usaha kreatif seperti ini,” tutup Somad dengan senyuman.
Penulis: Yusril
Editor: Kaylla
