TERJATUH SAAT PASANG ATAP GOR BURUH TUKANG TEWAS MENGENASKAN

Ft. Korban

Buleleng Bali,Sekilasmedia.com
Proyek rehabilitasi Gedung Olahraga (GOR) Bhuana Patra Singaraja, memakan korban jiwa. Nasib naas menimpa Muhyanto (39) buruh tukang asal Bondowoso, Jawa Timur. Ia tewas sekita setelah terjatuh dari atap gedung berketinggian 8 meter.

Informasi yang berhasil dihimpun, korban mulanya mendapat tugas untuk memasang atap gedung GOR Bhuwana Patra Singaraja. Padahal saat lakukan pekerjaan tubuhnya telah menggunakan alat pengaman berupa tali.

Namanya apes, tali yang mengikat ditubuhnya tiba tiba putus, duduga tersayat lembaran seng baja ringan yang dipasang. Korban Muhyanto pun terguling dan terjatuh, tepat di lintasan lari.

Sementara rekan kerjanya yang menyaksikan kejadian, bergegas menyelamatkan korban Muhyanto, dengan melarikannya ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Buleleng. Sayang, nyawa tak dapat diselamatkan.

BACA JUGA :  Akibat Banjir Bandang Di Alasmalang Arus Lalu lintas Dialihkan.

Kasubbag Humas RSUD Buleleng, Ketut Budiantara mengaku, oleh pihak medis yang menangani dinyatakan korban Muhyanto telah meninggal dunia. Disebabkan oleh sejumlah luka patah tulang mulai dari paha kiri, tulang dada, dan tulang leher.

” Saat dilarikan ke RSUD korban sudah tidak sadarkan diri. Pasien meninggal karena multiple fraktur terutama pada bagian leher. Sempat juga dilakukan resusitasi sama intubasi, ” singkat Budiantara.

Salah seorang dari rekan korban menyebut namanya musibah bisa terjadi kapan saja, dan rencananya jenazah korban akan segera dikirim pulang ke sanak keluarganya di Bondowoso, yang segera dimakamkan.

BACA JUGA :  Cuaca Ekstrem, BPBD Bali Himbau Masyarakat Ekstra Waspada Bencana

” Keluarga korban sudah dihubungi. Jenazahnya mau dipulangkan hari ini juga. Biayanya ditanggung oleh mandor proyek, ” tutupnya. (son)