Daerah

TINJAU DOCKTING KAPAL, BUPATI MINTA TEPAT WAKTU DAN SESUI HARAPAN

×

TINJAU DOCKTING KAPAL, BUPATI MINTA TEPAT WAKTU DAN SESUI HARAPAN

Sebarkan artikel ini

Klungkung Bali,Sekilasmedia.com-
Kedatanga Bupati Klungkung I Nyoman Siwirta ke Pelabuhan Tanjung Priok Surabaya, Rabu (19/9), disambut langsung pihak Owner PT Dewa Ruci Agung, Erikson Sianipar dan Samsul selaku Port Engeneering (PE) dan melakukan inspeksi.

Juga memastikan proses dockting kapal Roro Nusa Jaya Abadi yang saat ini dikerjakan apakah maksimal, serta diharapakan selesainya tepat waktu dan sesuai harapan.

Bupati yang datang bersama Ny. Ayu Suwirta serta sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, langsung mengamati proses perbaikan setiap sudut kapal sekaligus memberikan masukan perihal bahan serta desaintnya.

BACA JUGA :  Tiga Raperda Inisiatif DPRD Kota Mojokerto Sudah Masuk Tahap Sinkronisasi

” Banyak bagian dari body kapal yang penyok serta keropos akibat karat, saya ingin semua di diperbaiki hingga terlihat benar benar seperti habis docking. ” ujar Bupati Suwirta.

Selain itu, Bapati meminta agar instalasi listrik ditata, serta pendingin ruangan diharapkan berfungsi dengan normal. Begitu juga dengan nama kapal, harus dibikin baru dan terlihat jelas.

Kepada Kepala OPD yang turut mendampingi, diminta untuk dibuatkan kajian kerja sama tentang pengelolaan kapal oleh pihak ketiga. Karena melalui itu, biaya operasional dan perawatan kapal tidak semahal sekarang.

” Dengan perbaikan ini semoga nanti para penumpang akan lebih nyaman dan merasa aman, saat menggunakan jasa transportasi laut, ” ungkapnya.

BACA JUGA :  Dua Pecatur Kabupaten Probolinggo Tampil di Olimpiade Catur 2022

Perlu diketahui, kapal Roro Nusa Jaya Abadi merupakan bantuan pemerintah provinsi Bali pada tahun 2006 lalu. Dilakukanya docking, setelah bagian lambung, dek, mesin serta alat alat keselamatan mengalami kerusakan, sehingga perlu perbaikan. Selama prosesnya, akan memakan waktu selama satu bulan, dengan anggaran Rp 1,6 Milyar.

Sementara sebagai pengganti kapal roro untuk sementara menggunakan kapal LCT Arjuna Giri Nusa dan Bima Giri Nusa. Namun kapal jenis ini tidak boleh muat penumpang, hanya kendaraan barang saja. Untuk para penumpang diarahkan menggunakan fastboat yang terdapat di pelabuhan tradisional Kusamba, kecamatan Dawan.(son)