Jombang, Sekilasmedia.com – Bersama’an dengan mendungnya langit daerah jombang dan sekitarnya seakan ikut larut atas wafatnya Gus Djarir bin KH. Mahfudz. Serta para peta’ziyah yang hadir untuk menghantarkan dan sekaligus penghormatan terakhir kepada jenazah beliau.
Gus Djarir adalah putra ke 4 dari 11 bersaudar Almaghfurlah KH. Mahfudz menantu KH. Ma’sum Ali pengarang kitab sorrof dan masih banyak kitab-kitab yang sukses keluar dari jari dan pemikiran beliau, sampai ke beberapa negara, bahkan kemasyhuran beliau bukan hanya di dalam negri tapi sampai ke beberapa negara.
KH. Mahfudz juga terkenal sosok Kyai yang Kharismatik dan wira’i. serta kealimannya tidak bisa di ragukan lagi,
Jenasah beliau di makamkan swnin tgl 28/01/2019 di area PP. Seblak Jombang kumpul dengan makam KH. Mahfudz serta saudaranya yang lain, wafat terlebih dahulu.
Prosesi pemakaman di hadiri semua keluarga dan kerabat, tampak bagian depan KH. Abd Hakim (adik kandung) Pengasuh PP. Tebuireng priode sekarang, dan bertindak selaku pembaca Talqin adalah KH. Taufikurrahman Mukhid mursyid thoriqoh (adik ipar)
para peta’ziyah yang mengikuti proses pemakaman hanyut dalam kesedihan sehingga pemakaman berjalan khidmat (khusu’), tertib dan lancar.
Selamat tinggal Gus/guruku,dan sekaligus putra guruku, semoga Alloh SWT. Senantiasa mengampuni dosa serta menempatkan pada SyurgaNya Amiin.
itulah kata terakhir yang terucap dari lisan para peta’ziyah. (Mad/Jupri/wlan)
