Daerah  

Ketua FPI Kabupaten Mojokerto Bersama Ulama Mendukung TNI-Polri Jaga Keutuhan NKRI

KH. Achmad Hartono ketua FPI bersama TNI-Polri

Mojokerto,sekilasmedia.com-Peristiwa kerusuhan 21 dan 22 Mei 2019 di Jakarta oleh para perusuh dalam demo di Bawaslu Jakarta masih menyisakan beberapa kecaman dari ulama dan tokoh masyarakat khususnya di wilayah Mojokerto, peristiwa yang memakan beberapa korban ini dipercayai merupakan aksi yang direncanakan serta ditunggangi oleh pihak tak bertanggung jawab.

KH. Achmad Hartono yang merupakan ketua FPI (Front Pembela Islam) Kabupaten Mojokerto menyatakan bahwa TNI Polri adalah masyarakat dan keluarga kita mari kita dukung dalam menjaga persatuan dan kesatuan Negara Kesatuan Republik indonesia, selain itu disampaikan di bulan Ramadhan yang penuh berkah latih kita bermunajat kepada Allah SWT hingga dapat menjaga keamanan, kedamaian dan kenyamanan di Indonesia, serta dapat segera mengusut dalang kerusuhan 21 dan 22 Mei 2019.

BACA JUGA :  Kontes dan Pameran Bonsai Panjalu Jayati Bonsai Kediri Hadir Kawasan SLG Kab.Kediri

Selanjutnya pimpinan Pondok Pesantren Al Anwar Puri Mojokerto KH Abdurahman Salam dalam rangka menyikapi situasi dan kondisi di Jakarta paskah kerusuhan 21 dan 22 Mei agar dihimbau kepada masyarakat agar tidak terprovokasi dengan pemberitaan hoax yg bertujuan utk memecah persatuan bangsa, selanjutnya kyai juga memberikan ucapan terima kasih kepada TNI dan Polri atas dedikasi dan loyalitas dalam menjaga perdamaian dan keamanan yang kondusif di Indonesia.

BACA JUGA :  Tokoh Agama Kota Mojokerto Tolak Aksi Kerusuhan, Mengajak Masyarakat Hidup Damai

Beberapa tokoh masyarakat juga mendoakan bagi anggota Polri yang menjadi korban dalam kerusuhan di Jakarta agar segera diberikan kesembuhan dan lekas kembali bertugas.(wo)