Foto ketua stia bayuanggaProbolinggo, Sekilasmedia.com – Setelah ketua STAI kota Probolinggo yang mengampanyekan tolak kerusuhan, kali ini ketua Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Bayuangga (STIA) kota Probolinggo juga turut mengampanyekan untuk menolak segala kerusuhan yang ada di negara ini, selasa (25/06/19).
Andreas Putra Manka S.sos Msi STIA Bayuangga kota Probolinggo mengungkapkan bahwa pihaknya menolak dengan tegas segala bentuk kerusuhan yang bisa menyebabkan rusaknya stabilitas keamanan yang selama ini sudah terjaga dengan baik .
“Kami STIA Bayuangga telah berkomitmen untuk menjaga persatuan dan kesatuan, serta menolak segala bentuk kekerasan yang berpotensi pada kerusuhan dan radikalisme,” ujar Andreas.
Terkait pengumuman keputusan Sidang sengketa Pilpres di tingkat MK, KH. M. Nur Hasan S.H, mengajak kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk menerima apapun hasil yang sudah diputuskan oleh Mahkamah konstitusi.
“Apapun hasil dari Sidang MK, itu merupakan yang terbaik bagi bangsa ini. Mari kita jaga bersama – sama situasi kamtibmas yang selama ini sudah terjaga,” lanjut Andreas.
Ditemui di ruang kerjanya, Kapolresta Probolinggo AKBP Alfian Nurrizal S.H, S.I.K, M.Hum sangat mengapresiasi atas peran serta STIA Bayuangga kota Probolinggo yang turut mencanangkan deklarasi menolak segala bentuk kerusuhan dan radikalisme.
“Kami sangat mengapresiasi atas apa yang telah dilakukan oleh para dosen dan teman – teman mahasiswa di STIA Bayuangga dalam menciptakan suasana aman dan tertib di kota Probolinggo, terimakasih kami sampaikan teruntuk kalangan mahasiswa STIA,” tandas Kapolres.(fahrul)
