SURABAYA, Sekilasmedia.com – Dengan ketelatenan dan kesabaran Yusuf Husni selaku Ketua Kosgoro Provinsi Jawa Timur, konsolidasi dari daerah ke daerah pun berjalan dinamis, termasuk ketika ikut memenangkan Joko Widodo – Ma’ruf Amin yang telah dilantik sebagai Presiden – Wakil Presiden RI sejak tanggal 20 Oktober 2019. Tak mengherankan jika sejumlah kader Kosgoro melalui Partai Golkar pun ditunjuk menjadi pejabat penting, termasuk Zainudin Amali anggota DPR RI Dapil Madura yang kini dipercaya menjadi Menteri Pemuda Dan Olahraga kabinet Presiden Jokowi jilid 2.
Ketelatenan dan kesabaran Yusuf Husni tidak hanya ikut menjadikan Kosgoro ‘berbuah’ secara nasional dengan adanya Menpora Zainudin Amali, namun juga berbuah di daerah-daerah dengan berkembangnya berbagai aktivitas dan kreativitas Kosgoro di tingkat Kabupaten/Kota yang di Jawa Timur terdapat 38 Kabupaten/Kota.
“Kami salut dengan aktivitas dan kreativitas Mas Yusuf Husni sukses dengan Kosgoronya di Jawa Timur,” ungkap Gus Ahmad Taji pemerhati masalah sosial yang dalam hari-hari ini juga sedang giat memantau anak-anak muda berprestasi untuk dikomunikasikan kepada pemerintah daerahnya agar peduli, termasuk terhadap Ahmad Dzaki Akmal Yuda (Akmal/ 15 tahun) pelajar SMPN 2 Mojokerto yang berprestasi Juara 3 nasional Liga 1 U-16 Elite Pro Academy (EPA) 2019 bersama Persebaya U-16 EPA namun kurang mendapatkan perhatian pemerintah daerah.
Harapan Gus Taji, Kosgoro juga kian intensif ikut memperhatikan anak-anak muda berprestasi. Seperti yang dilakukan Kosgoro Kabupaten Bojonegoro dibawah kepemimpinan Diana Hargianti yang sering menggelar Turnamen Bola Voli untuk generasi muda. Juga seperti yang dilakukan Basuki Rakhmad ketua Kosgoro Kabupaten Lumajang yang menggelar program Saestu App bekerjasama dengan Bank BNI, melibatkan generasi muda.
Hal tersebut dibenarkan Siswahyu penulis buku biografi Asmuni-Srimulat yang juga mantan pebola voli “smasher” klub Tovant. “Penting memperhatikan prestasi anak-anak muda, termasuk prestasi bola voli yang merupakan olahraga terbesar kedua di Indonesia setelah sepakbola,” ungkap Siswahyu yang pernah dapat beasiswa Community Development di Asian Social Institute (ASI) Manila – Filipina. Menurutnya peran Kosgoro yang telah begitu besar untuk generasi muda, perlu terus dikembangkan.(siswahyu)
