
LUMAJANG, Sekilasmedia.com – Pemerintah Kabupaten Lumajang terus berupaya meningkatkan produktifitas pertanian, salah satunya melalui inovasi INCAR (Irigasi Lancar) oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Lumajang.
Demikian disampaikan Bupati Lumajang, Thoriqul Haq, M.ML., saat launching Program Inovasi INCAR (Irigasi Lancar) dan Peresmian Pekerjaan Rehabilitasi/Pemeliharaan Jaringan Irigasi Sumber Kokap Kabupaten Lumajang Tahun 2019, (07/12/2019), di Sendang Arya Wiraraja Kecamatan Kedungjajang, Lumajang.
Bupati menuturkan, revitalisasi saluran irigasi dengan INCAR yang dilakukan oleh Dinas (PUTR), merupakan Program Pemerintah Daerah Kabupaten Lumajang, dengan mendeteksi potensi saluran irigasi yang ada di wilayah Kabupaten Lumajang. Pengoptimalan saluran irigasi tersebut, sebagai upaya untuk memaksimalkan produktifitas hasil Pertanian.
“Kalau irigasi sudah lancar, harapan berikutnya adalah meningkatkan Produktifitas dan kualitas, dengan menjadikan pertanian organik”, ujarnya.
Lanjutnya, pengembangan pertanian organik adalah program Pemkab. Lumajang, untuk menjadikan hasil pertanian Kabupaten Lumajang mempuyai daya saing dengan hasil pertanian daerah lain. Selain itu, harapan ke depannya adalah menjadikan Kabupaten Lumajang sebagai salah satu kota pemasok beras organik.
Sementara, Kadis PUTR Kabupaten Lumajang, Drs. Karna Suwandi, M.M., menerangkan, potensi pengembangan pertanian organik di Kecamatan Kedungjajang cukup banyak, yakni mencapai 71 hektar. Untuk itu, ia berharap kerjasama antara Dinas (PUTR) dengan Dinas Pertanian, untuk mengembangkan potensi tersebut.
Ia juga menghimbau, agar HIPA (Himpunan Petani) untuk terus berkoordinasi dengan Korwil, dalam rangka memelihara jaringan irigasi yang telah direvitalisasi oleh Dinas (PUTR)
“Kedepannya HIPA punya rasa memiliki terhadap saluran irigasi yang ada, sehingga bisa melakukan perbaikan,” ucapnya.”pungkasnya.(Lany/lor)