TENTARAKU

Pengobatan Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ) Di Dampingi Babinsa

×

Pengobatan Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ) Di Dampingi Babinsa

Sebarkan artikel ini
Pengobatan Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ) Di Dampingi Babinsa
Foto TNI dengan ODGJ
Pengobatan Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ) Di Dampingi Babinsa
Foto TNI dengan ODGJ

Probolinggo, Sekilasmedia.com –
Sebagai wujud kepedulian terhadap masyarakat, Babinsa Bayeman Koramil 0820/05 Tongas Serka Ali Murtadho mendampingi petugas Puskesmas Tongas, Kabupaten Probolinggo melaksanakan pendekatan dan komunikasi aktif kepada Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ), di Desa Bayeman Kecamatan Tongas Kabupaten Probolinggo. Sabtu (11/01/2020).

Dalam pendampingan tersebut, Serka Ali Murtadho mengatakan, bahwa turut sertanya dalam tindakan pendampingan pengobatan kesehatan bagi penderita ODGJ Bpk M.Arifin (42) warga Dusun Krajan Rt. 01 Rw.01 dan Bpk Rasman (56) warga Dusun Krajan Rt.06 Rw.01 Desa Bayeman Kecamatan Tongas, sebagai wujud pelayanan Tentara Nasional Indonesia (TNI) kepada masyarakat.

“Ini merupakan salah satu wujud pelayanan kami sebagai anggota TNI kepada masyarakat, sehingga kedekatan dan kebersamaan antara TNI dengan masyarakat dapat terjalin lebih erat,” ujarnya.

BACA JUGA :  Wujudkan Lingkungan Berseri, Koramil 0821/02 Kerja Bakti Bersama Warga

Selain itu, dikatakan Serka Ali Murtadho, bahwa dalam melaksanakan tugas pokok pembinaan wilayah, Babinsa bekerja sama dengan Aparatur Desa yang lain harus dapat menjaga, dan menyelesaikan berbagai permasalahan yang dihadapi masyarakat, salah satunya di bidang kesehatan.

“Guna menunjang percepatan penyembuhan penderita ODGJ, peran aktif masyarakat khususnya keluarga dan lingkungan sekitar sangat diharapkan, sehingga upaya pengobatan yang dilakukan dapat berjalan dengan baik dan lancar,” ujarnya.

Sementara itu, Dokter Umum Puskesmas Tekung dr. Peni Enda mengungkapkan, bahwa penderita ODGJ secara fisik sehat tetapi kejiwaannya terganggu, sehingga memerlukan penanganan yang komunikatif, kompleks dan berkesinambungan.

Ia juga mengungkapkan, penanganan penderita ODGJ tidak hanya dilakukan oleh pihak kesehatan saja, tetapi peran aktif lintas sektoral baik pemerintah, keamanan dan masyarakat khususnya keluarga serta lingkungan sekitar sangat diperlukan dalam menunjang upaya kesembuhan penderita.

BACA JUGA :  Pekebun Merasa Senang Dibantu Satgas TMMD Tapsel

“Mereka juga manusia, jangan dikucilkan dari pergaulan. Dukungan moril dan komunikasi aktif dengan penderita sangat diperlukan untuk membantu proses penyembuhannya,” pungkasnya.

Sementara itu, Sholihin dari pihak keluarga Bpk M. Arifin (42) menyampaikan terima kasih kepada Petugas Dari Puskesmas Tongas yang sudah membantu Bpk M. Arifin menjalani perawatan.

Terutama kepada Babinsa Bayeman Bpk Ali Murtadho dimana yang selama ini sudah mengawasi dan membantu Bpk M. Arifin.Dengan harapan setelah mendapatkan pengobatan ini Bpk M. Arifin bisa sembuh dan dapat berkumpul lagi dengan keluarga serta dapat menjalani aktivitas sehari-hari.(Suyitno)