
Probolinggo, Sekilasmedia.com – Kecelakaan maut terjadi di Jalur Pantura, Desa Banjarsari Kabupaten Probolinggo, Jum’at (06/03) antara pick up Daihatsu Grand Max dengan dump truk.
Dua orang tewas akibat kejadian itu, yaitu Ridwanul Hakim (24), Warga Desa Watuwungkuk, Kecamatan Dringu Kabupaten Probolinggo dan Abdul Rozak (25), Warga Dringu, Probolinggo.
Kerasnya benturan membuat bodi depan pick up yang memuat jagung itu ringsek hingga akhirnya menjepit tubuh keduanya hingga tewas di lokasi kejadian.
Salah satu saksi, Sholeh mengatakan kecelakaan itu bermula saat pikap bernopol W 9150 CA berjalan dari arah Tongas menuju Probolinggo dengan kecepatan tinggi.
Setiba di lokasi kejadian, pick up kemudian menyalip kendaraan di depannya. Namun dari arah berlawanan muncul dump truk dengan nopol N 8898 OC. Tabrakan pun tak dapat dihindarkan sehingga membuat bodi pick up bagian depannya ringsek.
“Tadi pick up-nya ngebut dari barat ke timur, kemudian mencoba nyalip dan kres dengan dump truk lalu tabrakan,” jelas Sholeh.
Hal yang sama dikatakan Adi, Menurutnya, meskipun kondisi hujan, pengendara pikap tetap berjalan dengan kecepatan tinggi hingga akhirnya terjadi kecelakaan.
“Ya cepat kejadiannya, pick up langsung menghantam dump truk. Evakuasi korban sempat sulit tadi, karena tubuh korban sama-sama terjepit,” Terangnya.
Setelah berhasil di evakuasi jasad keduanya langsung dibawa ke kamar jenazah RSUD Tongas untuk di visum.
Kecelakaan ini membuat arus lalu lintas Pantura dari arah Probolinggo-Pasuruan macet sepanjang 3 Km. Guna mengurai kemacetan, dua kendaraan yang terlibat kecelakaan langsung dipindahkan ke tepi jalan.(Septyan/Rul)





