
Gresik, sekilasmedia.com – Tim Dosen dan Mahasiswa Prodi Ilmu Keolahragaan FIO Unesa melakukan kegiatan pengabdian masyarakat (PKM) di SDN 236 Gresik. Pengabdian ini bertujuan untuk mengoptimalkan aktivitas fisik anak usia dini melalui permainan dan olahraga.
Program PKM yang dilakukan kepada Guru dan Siswa di UPT SDN 236 Gresik untuk meningkatan aktifitas fisik dengan memperkenalkan program modifikasi Permainan dan Olahraga untuk meningkatkan kebugaran siswa.
Tim PKM IKOR Unesa yang juga ketua tim PKM Indra Himawan M.Kes menjelaskan pelaksanaan Program ini dilakukan dengan 2 metode yaitu teori dan praktek dengan program yang dapat meningkatkan aktivitas fisik anak usia dini.
“bahwa kegiatan ini dilakukan dengan mengajak siswa SD untuk melakukan aktifitas fisik yang menyenangkan melalui berbagai macam modifikasi permainan olahraga dan mengajak guru untuk selalu mengajarkan siswa untuk akan pentingnya beraktifitas fisik”. Jelas Himawan kepada sekilasmedia.com Senin, (08/11/12).
Pelaksanaan kegiatan dilaksanaakan mulai tanggal 10 Oktober sampai dengan 10 November 2021 yang melibatkan para dosen serta mahasiswa S1 IKOR Unesa dan para guru yang berada di UPT SDN 236 Gresik.
Kepala sekolah UPT SDN 236 Gresik Maskuri S.Pd menjelaskan kegiatan ini sangat menarik sekali apalagi pada saat awal sudah diberlakukannya PTM terbatas untuk jenjang SD di wilayah gresik.
“Semoga ini sebagai momentum awal untuk meningkatkan aktivitas fisik anak anak melalui program modifikasi permainan olahraga ini sehingga anak anak bisa senang dalam berolahraga dan bisa meningkatkan kebugaran dan imun siswa” ujar maskuri.
“Selain itu juga kegiatan ini juga dapat menambah pengetahuan bagi guru guru tentang pentingnya aktifitas fisik bagi anak anak” imbuhnya.
Menurut guru di UPT SDN 236 Gresik Lugmanul bahwa aktifitas fisik yang dilakukan kepada siswa harus menyenangkan dan selalu gembira sehingga anak anak semakin senang beraktifitas.
“Anak-anak sangat senang dengan aktivitas olahraga yang disertai dengan permainan membuat minat untuk melakukan aktivitas fisik juga meningkat” ungkap Lugmanto guru pendidikan jasmani.