Mojokerto,Sekilasmedia.com-Sejumlah tempat pendidikan di Kota Mojokerto sudah mulai melakukan pembelajaran tatap muka (PTM). Meski begitu tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan dengan ketat, Kamis 10 Maret 2022.
Siswa-siswi maupun guru tetap mengenakan masker, menyediakan hand sanitizer, sabun, dan tempat untuk mencuci tangan. Kota Mojokerto saat ini sudah memasuki PPKM Level 2, berdasarkan Intruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 15 Tahun 2022.
“Kami hari ini sudah mulai menggelar PTM di beberapa sekolah. Hal ini sesuai dengan Inmendagri, dimana aturannya apabila daerah ataupun wilayahnya itu memasuki PPKM Level 2, bisa melakukan PTM,” kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dinas P dan K) Kota Mojokerto, Amin Wachid, Kamis 10 Maret 2022.
“Tapi, PTM yang digelar saat ini adalah 50 persen. Dan kami tetap memperhatikan, disiplin menerapkan protokol kesehatan dengan ketat,” Amin sapaan akrabnya itu menambahkan.
Amin mengungkapkan, PTM yang digelar hari ini Kamis 10 Maret itu dimaksudkan untuk memastikan kesiapan dari masing-masing sekolah. Mengingat selama beberapa waktu lalu, kegiatan PTM sempat terhenti.
Beberapa tempat pendidikan yang menggelar PTM terbatas itu mulai dari jenjang TK, SD, SMP, baik negeri ataupun swasta. “Untuk TK maksimal satu sesi 5 siswa, dilakukan bertahap. Sementara untuk SD dan SMP, 6 jam pelajaran. Tiap satu jam pelajaran hanya 35 menit,” Pungkasnya.(red)