Jombang,Sekilasmedia.com- Cuaca Extreem dan Puncak Musim penghujan terjadi di Bulan bulan ini . Siklus Musim Penghujan yang panjang di indonesia berkisar 4 – 5 memimbulkan dampak Banjir juga menimbulkan banyak genangan air di beberapa tempat disekitar pemukiman warga. Genangan air ini bisa di manfaatkan nyamuk untuk Berkembang biak. Selain meninbulkan genangan air, Curah hujan yg tinggi menimbulkan Kelembaban udara yg tinggi, sehingga mempercepat perkembangbiakan nyamuk Aedes Aegypti. Siklus perkembang biakan Jenis nyamuk Aedes aegypti berkembang biak sangat Cepat dari fase telur hingga dewasa hanya dalam waktu Satu minggu. Dalam bahasa Yunani Aedes berati tidak menyenangkan , *Ae Albopictus atau ae gypti mempunyai ciri pistur agak besar dan kaki belang. Menurut ilmuwan Jenis nyamuk yg satu ini gigitan nya dapat mengakibatkan DBD dan menularkan nya kepada Orang yang di Gigit berikut nya.
Lettu Infanteri Mohammad Sofi’i Memprioritas kan Kegiatan Para Babinsa nya agar bersinergi dengann Pemdes dan Puskesmas dalam rangka Pencegahan Demam Berdarah pada Masyarakat di wilayah koramil 0814/15 Mojowarno.
Seperti yang Telah di laksanakan oleh Babinsa Mojowarno Serda Eko Wahyudi bersama dengan Unsur tiga Pilar, Nakes dari puskesmas Mojowarno dan Kader jumatik Jum’at 04/03/2022.
Babinsa Mojowarno Mengatakan ” selain tiga pilar desa dan nakes kegiatan PSN ini di ikuti oleh Kader kader PKK dan Perwakilan Karang taruna desa Mojowarno. Hal ini mendandakan bahwa Partisipasi Warga sangat besar terhadap kegiatan PSN ini, ” Ujar Serda Eko .
Sasaran dalam kegiatan ini menitik beratkan pada Bak Mandi dan Genangan air di sekitar pemukiman warga. Rumah rumah Warga yang letak Kamar mandi nya di luar rumah juga merupakan Prioritas.
Pemberian Serbuk Abate di kamar mandi warga guna membunuuh dan Memutus siklus perkembang biakan Jentik jentik nyamuk pada Bak Mandi .Kegiatan PSN ini secara Rutin di laksanakan dua minggu sekali dengan harapan dapat mencegah wabah DBD di masyarakat,” imbuh Serda Eko.
