
Mojokerto, sekilasmedia.com – Warga Desa Timbulrejo Kecamatan Ngoro Kabupaten Mojokerto digemparkan dengan seorang warga yang mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri dengan menggunakan tali tambang warna hijau.
Korban diketahui berinisial DR (66) salah satu warga Timbulrejo Kecamatan Ngoro Mojokerto diduga yang mengalami frustasi sakit yang tidak kunjung sembuh selama setahun silam.
Menurut keterangan saksi mata, Siti Kholifah (27) sebagai istri korban, Minggu (30/10) mengatakan bahwa korban mengalami sakit komplikasi (asam urat, kolesterol dan diabet) pada saat istri korban pulang dari membeli obat di apotik saat masuk kedalam rumahnya melihat korban yang sudah dalam keadaan gantung diri.
“Pada saat itu posisi korban sudah bergantung berada di ruang tamu dengan menggunakan seutas tali tambang yang dikaitkan di kayu kuda-kuda atap rumah dengan menggunakan pijakan kursi tamu” ungkapnya.
Menurut keterangan dari istri dan para tetangga korban sempat mengalami frustasi karena penyakitnya tidak kunjung sembuh selama setahun silam dan korban melakukan kegiatan sehari-hari dengan merangkak/tidak bisa berjalan.
Setelah menerima laporan kejadian tersebut selanjutnya Anggota Reskrim Polsek Ngoro bersama Petugas Identifikasi Sat Reskrim Polres Mojokerto melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).
“Selanjutnya jenazah korban dilakukan pemeriksaan oleh bidan desa dan dipastikan bahwa korban sudah dalam keadaan meninggal dunia”pungkasnya.
Lebih lanjut menurut bidan desa bahwa kondisi korban tidak ditemukan luka tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban hanya luka bekas jeratan tali tambang pada leher korban. (ILA)