Gresik, Sekilasmedia.com – Universitas Internasional Semen Indonesia (UISI) mengadakan sidang senat terbuka penerimaan mahasisiwa baru tahun akademik 2022/2023, pada Minggu (2/10/2022).
Sebanyak 425 mahasiswa baru dari 10 prodi mengikuti acara tersebut, dan dikukuhkan oleh Rektor UISI, Prof.Dr.Ing.Ir. Herman Sasongko bertempat di Kampus B Universitas Internasional Semen Indonesia (UISI) Gresik.
Tempat pengukuhan Maba kali ini, menurut Rektor UISI Gresik Prof. Dr. Ing. Ir Herman Sasongko adalah tempat jantung pusat kesakralan UISI. Yangmana lokasi kampus untuk pelantikan ini menandakan anda sekalian secara resmi diterima sebagai mahasiswa UISI.
” Dan konsekuensinya, mahasiswa harus siap belajar dan siap memberikan kontribusinya demi kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Rektor UISI pada kesempatan ini menyampaikan, ” Selamat untuk mengikuti perkuliahan yang di mulai besok pagi (Senen, 3 Oktober 2022),” ujarnya.
Tak lupa, Prof Herman lebih lanjut menegaskan kepada mahasiswa baru bahwa UISI tetap memberikan kembanggan dan harus militan berada di dalamnya untuk mengukir keterunggulan dan untuk bersama-sama bertekad dalam motto Tradisi Mengalahkan Juara.
Terkait program Merdeka Belajar, sambung Prof. Herman bagi kita semua sebagai wadah untuk belajar di luar kelas, dengan persoalan- persoalan di masyarakat, sehingga mempercepat akselerasi mahasiswa. Kedua hidup dalam korporasi perlunya net working agar tujuan tercapai.
Direktur Keuangan dan SDM PTSG Muchamad Supriyadi yang hadir sebagai keynote speaker menyampaikan bahwa Manajemen Semen Indonesia telah turun melihat Kampus UISI. Hal ini sebagai wujud dukungan kepada UISI dan mahasiswanya.
Sejalan dengan tema yang dibahas yaitu ‘Bangkit Bersama Kuatkan Generasi Unggul’ , dimana UISI mengajak akademia untuk menjadi kontributor aktif menyelesaikan masalah.
Disamping itu, mengajak semua elemen pulih dari masa pandemik COVID-19 di tahun sebelumnya.
Tahun ini, adalah pertama kali sidang senat diadakan secara tatap muka setelah tahun sebelumnya diadakan secara daring. Tema ini juga selaras dengan dengan tujuan global Indonesia di konferensi G20 ‘Recover Together, Recover Stronger’.
” Harapannya mahasiswa UISI akan dapat bersiap menghadapi dunia kuliah dan bermasyarakat,” tuturnya.
Wakil Rektor Bidang Tri Dharma, Prof. Fahimah Martak menambahkan sebaran asal mahasiswa baru UISI bertambah dari tahun ke tahun, sebelumnya berasal dari 15 provinsi, kini menjadi 22 provinsi dan mahasiswa asing yang berasal dari Timor Leste.
Tahun ini, jumlah mahasiswa baru UISI naik sebesar 49% dibanding tahun sebelumnya. Kelas sore untuk pekerja profesional juga sudah mulai berjalan di semester ini dengan prodi yang dibuka yaitu Informatika, Manajemen, dan Manajemen Rekayasa. Kelas ini berlangsung pada sore dan akhir pekan berbasis kurikulum Merdeka Belajar Kampus Merdeka.
“UISI berkontribusi untuk peningkatan pendidikan bangsa lewat pemberian beasiswa penuh kepada 48 mahasiswa baru dengan total beasiswa mencapai 3 Milyar,” ungkap Fahimah.
Jenis beasiswa penuh meliputi unggulan, APERTI BUMN, mahasiswa internasional, KIP Kuliah, pegawai, dan SIG Innovation.
Selain pengukuhan 425 mahasiswa baru, Rektor UISI Prof. Dr.Ing. Herman Sasongko juga memberikan beasiswa secara simbolis kepada 3 orang mahasiswa UISI berprestasi diantaranya beasiswa unggulan, beasiswa Aperti BUMN dan beasiswa KIP. (rud)
