Mojoketo,Sekilasmedia.com-Kecamatan Trawas selain terkenal dengan pariwisatanya dan keindahan alamnya, kondisi geografis Kecamatan Trawas yang berada di dataran tinggi membuat kondisi lingkungannya sangatlah subur. selain di tunjang dari sektor pariwisata Kecamatan Trawas juga mempunyai komoditas penghasilan dari sektor pertanian yang unggul.
Mayoritas penduduk yang ber-mata pencaharian sebagai petani tentunya mempunyai cara tersendiri untuk mengelola hasil pertaniannya, ada yang menjadi petani organik ada juga yang menjadi petani non organik, namun ada desa yang menerapkan sistem pertanian organik di Kecamatan Trawas. Di dusun Penanggungan, desa Penanggungan, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto ini selain terkenal dengan wisata kampung organik Brenjonk masyarakat dusun Penanggungan juga sudah mulai adaptasi dengan sistem pertanian organik.
Sistem Pertanian organik biasanya di kenal dengan sistem produksi pertanian yang holistik dan terpadu yang mengoptimalkan kesehatan dan produktivitas agro-ekosistem secara alami, sehingga mampu menghasilkan pangan dan serat yang cukup, berkualitas, dan berkelanjutan.
“Selain kita bertani di lahan terbuka, kita juga menanam di tempat-tempat yang tersisa seperti di depan pekarangan rumah penduduk, kita menggunakan model RSO yeng mengadopsi sistem tenda dengan atap ultraviolet dan jaring sebagai dinding yang menutupinya,”ujar Hari, anggota komunitas pertanian organik Brenjonk juga petani organik kepada Sekilasmedia di kantor komunitas pertanian organik Brenjonk, Kamis (10/11/2022).
Aneka berbagai tanaman yang di tanam disini, mulai dari sayuran, bawang merah, bawang putih, bawang pre, bayam, cabai, buncis, kemangi dan kangkung. Sedangkan Untuk tanaman pohon alpukat, durian, pisang dan pepaya. bukan hanya tanaman sayuran dan buah-buahan yang memakai metode organik, disini padi juga menerapkan sistem organik.
“Untuk pemupukan biasanya menggunakan pupuk kandang dan pupuk kompos yang di buat sendiri. Produk yang dihasilkan dari pertanian organik ini adalah beras putih, beras merah dan kacang kedelai,” ujar Hari.
Untuk hasil perkebunan dan pertanian warga, komunitas pertanian organik Brenjonk sudah mendapatkan sertifikasi organik dari PT Bioset Bogor yang berstandar internasional. Sehingga penjualannya bisa masuk ke supermarket, selain bergerak di bidang pertanian organik Komunitas ini juga memberikan fasilitas kepada warga berupa pelatihan dan pendampingan pertanian organik, pinjaman RSO, perbekalan biodegradasi oleh jamur dan bakteri, perencanaan pengemasan dan penjualan hasil panen.
