Malang, sekilasmedia.com– Pemerintah Kabupaten Malang kembali menerima hibah aset dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI. Kali ini, dua bidang tanah dengan total nilai mencapai Rp3,9 miliar diserahkan kepada Pemerintah Desa Landungsari, Kecamatan Dau. Prosesi serah terima ini berlangsung di Kantor Wali Kota Surabaya pada Senin (18/3) siang, dengan disaksikan langsung oleh Bupati Malang, Drs. H. M. Sanusi, MM.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Malang menandatangani berita acara sekaligus menyaksikan penandatanganan serah terima aset dari KPK kepada Pemerintah Desa Landungsari. Dua bidang tanah yang diserahkan memiliki luas masing-masing 1.353 meter persegi senilai Rp1,46 miliar dan 2.499 meter persegi senilai Rp2,44 miliar, dengan total nilai Rp3,91 miliar.
Bupati Malang menyampaikan apresiasi kepada KPK serta Pemerintah Kota Surabaya atas dukungan mereka dalam proses hibah aset ini. Ia menekankan bahwa aset ini adalah bukti nyata bahwa hasil pemberantasan korupsi dapat dikembalikan kepada masyarakat untuk kepentingan bersama.
“Lahan ini harus dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk mendukung sektor pertanian dan meningkatkan Pendapatan Asli Desa (PADes). Saya harap pemerintah desa dapat berkolaborasi dengan kelompok tani setempat agar lahan ini benar-benar memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat,” ujar Bupati Malang.
Ia juga mengingatkan agar pengelolaan aset dilakukan secara transparan, profesional, dan berkelanjutan. “Mari kita jaga dan manfaatkan aset ini dengan penuh tanggung jawab. Semoga hibah ini menjadi berkah dan berkontribusi bagi pembangunan pertanian yang lebih maju dan mandiri di Kabupaten Malang,” pungkasnya.
Penulis : S Basuki
Editor: Kaylla
