Mojokerto,Sekilasmedia.com– TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler Ke-116 TA. 2023 Kodim 0815/Mojokerto di Desa Randuharjo, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur. Salahsatu sasarannya adalah pembangunan Jalan Usaha Tani (JUT) yang bertujuan untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat setempat.
Sasaran fisik pembangunan Jalan Usaha Tani pada TMMD Reguler Ke-116 TA. 2023 Kodim 0815/Mojokerto terdapat 2 sasaran yang berlokasi di 2 dusun yakni Dusun Kamotan Wetan dan Randurancang Desa Randuharjo.
Komandan Kodim 0815/Mojokerto Letkol Inf M. Iqbal PY, S.E., saat dihubungi, Selasa (09/05)2023), mengatakan, pada TMMD Ke-116 ini ada sejumlah sasaran fisik diantaranya pembangunan jalan usaha tani (JUT) dan peningkatan kualitas jalan lingkungan, masing-masing 2 titik. Untuk JUT sudah mulai dikerjakan pada Pra TMMD, hingga hari ini.
Masih lanjutnya, untuk untuk JUT ada 2 titik, pertama di wilayah Dusun Kamotan Wetan dengan volume 855 x 2,5 x 0,15 meter, hari ini yang di sebelah barat balai dusun sepanjang 190 meter sudah pemasangan bekisting dan mulai rabat beton sedangkan sebelah timur balai dusun sepanjang 665 meter proses pengurukan dan pengerasan jalan.
Lebih lanjut dikatakannya, selain di Dusun Kamotan Wetan, pembangunan JUT juga menyasar wilayah Dusun Randurancang dengan volume 195 x 2,5 x 0,15 meter, saat ini sedang dilaksanakan pengurukan untuk perataan jalan.
Jalan usaha tani, sambungnya, merupakan salah satu prasarana transportasi pada kawasan pertanian untuk memperlancar mobilitas alat dan mesin pertanian. “Dengan adanya JUT tentunya lebih memudahkan pengangkutan alat dan sarana produksi menuju lahan pertanian”, ujarnya.
“Selain itu adanya JUT ini sangat berdampak positif bagi petani, karena lebih memudahkan petani dalam mengangkut hasil produksi pertanian dari lahan sawah menuju tempat penyimpanan, tempat pengolahan maupun lokasi pemasaran”, tutupnya.