Jembrana Bali,Sekilasmedia.com –
Penemuan kerangka manusia dengan kondisi utuh di bibir pantai belakang sumur kembar kawasan hutan TNBB kemarin sore, menggegerkan warga lingkungan Penginuman, Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya, Kab Jembrana.
Kerangka manusia yang pertama kali ditemukan oleh seorang pencari kayu bakar ini, diduga muncul setelah lokasi tersebut tergerus abrasi.
Informasi yang berhasil dihimpun, bermula dari Sukardi (51), salah seorang Polisi Hutan saat sedang beristirahat di warung dekat SPBU Gilimanuk sehabis patroli hutan.
Tak lama kemudian dia mendengar cerita dari sejumlah warga pencari kayu bakar yang kebetulan juga beristirahat di warung tersebut, mengatakan melihat kerangka manusia. Sukardi yang mendengar obrolan itu langsung beranjak, dan ternyata benar ada kerangka, selanjutnya melapor ke polisi.
” Mendengar cerita warga, Sukardi langsung menuju lokasi untuk mengecek kebenaran kabar itu dan ternyata benar ada kerangka manusia, ” kata Kapolsek Kawasan Laut Gilimanuk melalui Kanit Reskrim AKP I Komang Muliyadi, Selasa (21/8/2018).
Mendapati laporan Sukardi anggota Polhut mengecek ke lokasi bersama empat orang rekannya. Saat ditemukan, kerangka manusia tersebut masih terbungkus kain kafan putih yang sudah lapuk.Pada bagian kepala terlihat menyembul dari tanah akibat terkena abrasi, sedangkan bagian di bawah kepala masih terkubur tanah pasir.
Dari hasil olah TKP oleh tim Identifikasi Polres Jembrana beserta Reskrim Polsek Gilimanuk yang di pimpin langsung Kapolsek Gilimanuk Kompol I Nyoman Subawa bersama tim dokter dari Pukesmas Gilimanuk, belum diketahui identitas kerangka tersebut, termasuk jenis kelaminnya.
Saat ditemukan, posisi kerangka terlentang dengan kepala di utara. Kedalaman posisi dibagian kepala sedalam 70 cm dari permukaan tanah. Kedalaman kaki dari permukaan tanah 60 cm. Terdapat 4 ikatan tali plastik rapia warna hijau yaitu terikat pada bagian kepala, dada, pinggang dan kaki.
“Selanjutnya kerangka dan barang bukti lainnya diamankan dan ditangani lebih lanjut oleh Identifikasi Polres Jembrana,” tutup Muliyadi.(son)