Lumajang(sekilasmedia.com) –-Menyusul usai Upacara HUT Bhayangkara ke 72 tahun 2018, perayaan HUT Bhayangkara dilanjutkan dengan Tasyakuran yang bertempat di Pendopo Kabupaten Lumajang, Rabu (11/7/2018). Wakil Bupati Lumajang, dr. Buntaran Suprianto, M.Kes., mengucapkan selamat HUT Bhayangkara ke 72, sebagai mitra kerja Pemerintah Kabupaten Lumajang diharapkan dapat terus bersinergi dalam mewujudkan Lumajang yang aman dan kondusif. Disampaikan bahwa beberapa waktu yang lalu ada dua momen yang menjadi perhatian Polri, yang pertama yaitu pengamanan selama bulan ramadhan sampai hari raya Idul Fitri dan pilkada serentak 2018.
dr. Buntaran Suprianto, M.Kes., sangat mengapresiasi atas dedikasi Polri dalam pengamanan selama ramadhan 1439 H/ 2018 M dan lebaran serta pengamanan dalam pilkada serentak berjalan tertib, aman dan kondusif. Untuk itu, di tahun ke 72 ini Wakil Bupati Lumajang berharap kepada Polri khususnya Polres Lumajang dapat bersinergi terus dalam membangun Kabupaten Lumajang menjadi kabupaten yang nyaman, kondusif dan aman dari gangguan yang dapat merusak ketertiban masyarakat.
Kapolres Lumajang, AKBP Rachmad Iswan Nusi, S.I.K, M.H., membacakan teks sambutan tertulis Kapolri, yang intinya adalah berbagai upaya perbaikan yang dilaksanakan oleh Polri melalui program promoter telah memberikan dampak positif yang signifikan sebagai tindak lanjut dari program reformasi internal yang telah dilaksanakan. Program promoter difokuskan kepada 3 kebijakan utama yang sederhana, yaitu peningkatan kinerja, perbaikan kultur dan manajemen media. Dilaporkan juga bahwa pada tanggal 19 Juli 2018, akan mulai ditayangkan secara serentak di seluruh jaringan bioskop XXI di tanah air film dengan judul: “22 Menit”. Film drama action ini diinspirasi dari kisah nyata aksi teror di Jalan Thamrin, Jakarta Pusat, 14 Januari 2016. Melalui film ini Polri hendak menyampaikan pesan kepada masyarakat tentang bahaya teroris, sekaligus mengajak seluruh elemen untuk meningkatkan kewaspadaan dan kebersamaan dalam penanggulangan terorisme di Indonesia.
Di luar teks, Kapolres Lumajang mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang sudah merayakan serta hadir dalam tasyakuran HUT Bhayangkara ke 72 ini. Disampaikan bahwa Polri bakal selalu dekat dengan aktivitas sipil. Sebab, tugas utama Polri tak selalu penegakan hukum tetapi pelayan dan pengayom masyarakat.
Forkopimda juga menyerahkan piala beberapa perlombaan dari Polres Lumajang yaitu,
Lomba da’i Kamtibmas Putri:
Juara 1 adalah Polsek Jatiroto, Fatimah Azzahro
Juara 2 adalah Polsek Sumbersuko, Devi Murtasila Septiyastutik
Juara 3 adalah Polsek Lumajang Kota, Robiatul Adawiyah Addausari
Lomba da’i Kamtibmas Putra:
Juara 1 adalah Polsek Pasirian, Wahyu Tri Bangun Prabowo, nilai 739.
Juara 2 adalah Polsek Rowokangkung, Muhammad Taufiq, nilai 718;
Juara 3 adalah Polsek Sumbersuko, Sayap Amirul Mukminin, nilai 697
Lomba Gatur Lantas kreasi Pramuka Saka Bhayangkara :
Juara 1 adalah Pramuka Saka Bhayangkara Polsek Tekung
Juara 2 adalah Pramuka Saka Bhayangkara Polsek Rowokangkung
Juara 3 adalah Pramuka Saka Bhayangkara Polsek Pasirian
Lomba Siskamling :
Juara 1 adalah Poskamling Desa Sumbermujur Kec. Candipuro
Juara 2 adalah Poskamling RT 29/RW 4 Dusun Pepe Desa Sidorejo Kec. Rowokangkung.
Juara 3 adalah Poskamling Desa Kebonsari Kec. Sumbersuko
Lomba kebersihan mako :
Juara 1 adalah Polsek Yosowilangun, nilai 646
Juara 2 adalah Polsek Tempeh, nilai 643
Juara 3 adalah Polsek Randuagung, nilai 641
Lomba patroli :
Juara 1 adalah Sat sabhara sebanyak 382 kali
Juara 2 adalah Polsek lumajang sebanyak 307 kali
Juara 3 adalah Polsek Klakah sebanyak 275 kali
Lomba operasi miras :
Juara 1 adalah Polsek Tempursari (bb = 542 botol dan 7 tsk)
Juara 2 adalah Sat resnarkoba (bb = 530 botol dan 3 tsk)
Juara 3 adalah Polsek Lumajang (bb = 344 botol dan 8 tsk)
Lomba TPTKP :
Juara 1 adalah rayon Selatan, Ipda Wahono Polsek Pasirian. Sedangkan
Juara 2 adalah rayon barat, Ai(kar)