LAMONGAN, Sekilasmedia.com – Rowaini (69), warga Desa Sumberwudi, Kecamatan Karanggeneng, ditemukan warga meninggal dunia secara mengenaskan dengan luka bacok di beberapa bagian tubuhnya.
Peristiwa meninggalnya nenek Rowaini membuat gempar warga sekitar. Korban yang tinggal di rumah sendirian tersebut, diduga menjadi korban pembunuhan orang tidak dikenal.
Kholis, salah satu tetangga korban mengaku awalnya mengetahui peristiwa yang menimpa tetangganya tersebut sekitar pukul 19.30 WIB dan diberitahu oleh Salekan, salah seorang warga setempat yang menjadi penjaga rumah nenek Rowaini.
“Awalnya orang yang menjaga rumahnya mengetok pintu dan bilang kalau Bu Haji Rohani meninggal. Jadi, kejadian persisnya tidak tahu, cuma korban meninggal dibunuh, di pungguknya terdapat luka bacok”, terang Kholis, Sabtu (04/12) dini hari.
Setelah memberitahukan ke sejumlah tetangga, Salekan kemudian memberitahukan kejadian tersebut kepada pemerintah desa setempat dan melaporkan ke pihak kepolisian terdekat.
“Perkiraan kejadiannya saat sholat maghrib tadi, soalnya korban terlihat masih mengenakan mukena perlengkapan sholat dan sajadahnya,” ungkap Kholis.
Menurut Kholis, Korban selama ini memang tinggal di rumah sendirian, dan baru sekitar tiga hari lalu ada orang yang kost di rumah korban. Namun, informasinya pada saat peristiwa terjadi penghuni kost sedang tidak berada di rumah.
“Kalau penjaga rumahnya Bu Haji Rowaini biasanya datang setiap harinya itu sehabis sholat Isya”, tuturnya.
Selain itu, Kholis membenarkan jika nenek Rowaini yang menjadi korban pembunuhan tersebut merupakan mertua dari Sekda Kabupaten Lamongan, Yuhronur Effendi.
” Iya bener, korbannya itu mertua Pak Yuhronur, Sekda Lamongan”, ucapnya.
Sementara, Kapolsek Karanggeneng AKP Sunaryono melalui pesan whatsapp membenarkan telah terjadi dugaan pembunuhan terhadap mertua Sekda Lamongan Yuhronur Effendi.
“Iya bener mas, Bu Rowaini merupakan mertua Pak Yuhronur yang menjadi korban dugaan pembunuhan orang tidak dikenal (OTK)”, jelasnya.
Sedangkan diwaktu dan tempat berbeda, Kasat Reskrim Polres Lamongan AKP Wahyu Norman Hidayat menjelaskan bahwa pihaknya masih melakukan penyelidikan di tempat kejadian perkara untuk mengungkap motif pembunuhan terhadap nenek Rowaini.
“Ini masih dalam masih dalam penyelidikan, mas”, ungkapnya singkat.
Untuk memudahkan proses penyelidikan dan identifikasi, pihak kepolisian memasang garis polisi di rumah nenek Rohani. Sejumlah tim Inafis Polres Lamongan juga masih bekerja melakukan identifikasi TKP. (emenha)