Gresik, Sekilasmedia.com – Persaudaraan Setia Hati Terate Cabang Gresik Pusat Madiun menyelenggarakan kegiatan Pemantapan Pra Warga tahun 2024, yang diikuti ratusan siswa putih calon warga bertempat di Padepokan Asem Pandan Dusun Karangan Desa Kambingan Kecamatan Cerme Kabupaten Gresik pada Minggu (2/6/2024).
Tampak para siswa putih calon warga mengikuti proses pemantapan, dengan melakukan gerakan senam dan jurus di depan tim penguji. Adapun jadwalnya dilaksanakan pada Minggu (2/6/2024) dan Minggu (9 /6/ 2024).
Ketua Panitia Pemantapan Pra Warga Mas Herlambang mengungkapkan dalam kegiatan pemantapan calon warga, kita dari awal sudah mengadakan rapat koordinasi dengan pihak terkait terutama Polres Gresik dan jajaran serta polsek-polsek, kemudian Forkopimcam Cerme sebagai tuan rumah di wilayah Padepokan Asem Pandan.
Dan untuk mengantisipasi kamtibmas di wilayah Kabupaten Gresik saat pelaksanaan kegiatan pemantapan ini, Panitia kegiatan telah membuat rencana kegiatan dengan 2 sesi yakni pagi dan siang.
” Adapun tujuan dibuat 2 sesi tersebut yaitu untuk mengantisipasi rombongan besar yang akan menuju ke padepokan, sekaligus bisa menjaga ketertiban di sepanjang jalan. Kita sudah berkoordiansi dengan pihak Polsek untuk mengawal, baik saat berangkat di titik kumpul ranting -ranting serta saat pulang,” katanya.
Dengan pengawalan dan pengamanan yang dilakukan Polres Gresik untuk mendukung suksesnya kegiatan pemantapan calon warga, tak lupa Ketua panitia Mas Herlambang menyampaikan rasa terima kasih
” Kami sampaikan terima kasih atas bentuk atensi dan kepedulian jajaran Polres Gresik,” ucap Ketua Pamter PSHT Cabang Gresik.
Adapaun jumlah personil pengamanan kegiatan ini ( sesuai sprin) dari Polres Gresik (Dalmas dan Brimob) sekitar 140 personil sedangkan dari Pamter ada 50 personil.
Terkait kegiatan pemantapan pra warga ini, Mas Mujiono Wakil Ketua 1 PSHT Cabang Gresik menilai pemantapan pra warga merupakan tahapan yang wajib dilalui para siswa putih sebelum mengikuti pengesahan.
Senada, Mas Dawai Ketua 3 PSHT Cabang Gresik menerangkan kegiatan pemantapan pra warga ini, untuk menguji kelayakan untuk kemudian disahkan menjadi warga tetap.
” Hal ini untuk mengetahui penguasaan materi dan ajaran SH Terate. Sesuai tujuan SH Terate, yaitu untuk mendidik manusia berbudi pekerti luhur, tahu benar dan salah, beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,” imbuhnya.
Sementara, Mas Agus Wulur selaku Tim Penguji menambahkan calon warga untuk menjadi warga yang mantap perlu adanya pemantapan seperti ini. (rud)