Probolinggo, Sekilasmedia.com – Es Dawet merupakan salah satu minuman menyegarkan yang cocok untuk melepas dahaga ditengah teriknya panasnya matahari, selain itu Es Dawet ini juga dapat di nikmati di tempat terbuka, seperti halnya “Es Dawet Ayu – Gentong” yang berada di Jalur Pantura Surabaya – Banyuwangi, tepatnya di Dusun Bengkingan, Desa Kalirejo, Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo.
Tak jauh dari Batas Kota Wiroborang – Dringu Sekitar 300 Meter ke arah timur, di utara (kiri) jalan nampak sebuah gerobak berwarna hijau dan coklat tua bertuliskan “DAWET AYU GENTONG” yang sangat mudah untuk ditemui. Uniknya, Potongan-potongan dawet, santan, dan gula tersebut diletakkan di tempat tradisional yakni Gentong yang berbahankan tanah liat, bahkan mangkok untuk makan ditempat pun juga dari bahan yang sama.
Es Dawet ala Roy Sandie Soekarno warga Kelurahan Wiroborang, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo ini mempunyai cita rasa yang pas. Dengan perpaduan gula jawa beserta air santan asli, ditambah lagi dengan topingan tape, Es dawet ini menjadi nikmat saat disantap.
Roy menceritakan sejak tahun 2016 dirinya telah memulai usaha berjualan es dawet ini tanpa memakai bahan pengawet, hampir semua bahannya dibuat secara alami.
“Proses pembuatannya dengan menggunakan bahan alami mulai dari tepung sagu untuk pembuatan dawet, gula jawa sebagai pemanis, dan santan yang didapat dari hasil perasan kelapa asli bukan dari santan instan,” Kata Roy, Selasa (14/01/2025) pagi.
Roy juga menuturkan dengan menyiapkan 70 – 100 porsi per harinya, ia berjualan es dawet mulai pagi hingga sore hari. “Saya buka jam 10 pagi mas, tutup jam 4 sore. Kalau dawetnya habis iya gak sampai sore sudah tutup,” Sambungnya.
Sementara itu, Furqon (26) saat mencoba Es Dawet mengatakan dirinya sudah lama berlangganan di tempat ini, karena rasanya yang pas dilidah serta semua bahannya berbahan alami.
“Es Dawet disini sangat unik, selain memiliki cita rasa yang alami, es dawet ini juga disajikan kedalam sebuah mangkok yang berbahan dasar tanah liat sehingga memiliki ciri khas tersendiri saat makan ditempat.” Terang Furqon yang berprofesi sebagai Sales rokok ini.
“Manisnya pas, karena menggunakan bahan gula jawa asli sehingga tidak membuat serik di tenggorokan. Baru pertama kali saya mencoba es dawet ini atas ajakan dari sahabat saya ini.” Pungkas Furqon, Warga Desa Jorongan, Kecamatan Leces, Kabupaten Probolinggo.
Untuk menikmati seporsi Es Dawet Ayu – Gentong ala Roy Sandie ini, tidak perlu merogoh kocek hingga dalam. Hanya dengan Rp 5.000 saja sudah bisa menikmati segarnya Es Dawet gentong ini.
Penulis: Suyitno
Editor: Kaylla