Daerah

Kota Batu Tuan Rumah Silatnas IIBF ke-16, Ribuan Pebisnis Padati Kusuma Agrowisata

×

Kota Batu Tuan Rumah Silatnas IIBF ke-16, Ribuan Pebisnis Padati Kusuma Agrowisata

Sebarkan artikel ini
Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batu saat menghadiri Silatnas IIBF ke-16 yang digelar di Kusuma Agrowisata Hotel Batu (foto istimewa)

Batu,Sekilasmedia.com– Kota Batu resmi menjadi tuan rumah Silaturahmi Nasional (Silatnas) Indonesian Islamic Business Forum (IIBF) ke-16 yang digelar di Kusuma Agrowisata Hotel pada 28–30 Agustus 2025.

Mengusung tema “Merajut Harmoni Menguatkan Sinergi”, kegiatan ini dihadiri lebih dari seribu pebisnis dari berbagai daerah di Indonesia.

Sejak berdiri tahun 2009, IIBF telah berusia 16 tahun dan tercatat berhasil melakukan pembinaan terhadap lebih dari satu juta orang. Silatnas kali ini menjadi momentum strategis untuk memperkuat jejaring bisnis nasional sekaligus memperluas kolaborasi antar pelaku usaha.

Wali Kota Batu, Nurochman, menyampaikan apresiasi atas kepercayaan yang diberikan kepada Kota Batu sebagai tuan rumah.

“IIBF adalah acara penting yang menginspirasi kita semua. Selamat datang di Batu, kota penuh kehangatan. Terima kasih telah memilih Kota Batu menjadi tuan rumah Silatnas ke-16, ini kehormatan besar bagi kami,” ujarnya.

Ia menambahkan, kegiatan ini tidak hanya mempererat silaturahmi antar pebisnis, tetapi juga membuka ruang kemitraan strategis dengan pemerintah daerah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi.

Dengan nada bercanda, Nurochman bahkan mengajak agar Silatnas berikutnya dapat berlangsung lebih lama di Kota Batu.
Dari sisi pembangunan ekonomi, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Timur, Dr. Iwan, menegaskan peran penting sektor UMKM dan industri manufaktur terhadap perekonomian Jawa Timur.

“Ekonomi Jawa Timur pada triwulan II tumbuh 5,32 persen, di atas rata-rata nasional, dengan 67 persen ditopang UMKM. Industri manufaktur menyumbang hampir 31 persen. Ini bukti Jawa Timur terus berkontribusi dalam perekonomian nasional,” jelasnya.

Lebih jauh, ia menyebut Jawa Timur memberikan kontribusi signifikan sebesar 25 persen terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Pulau Jawa dan 14 persen terhadap PDRB nasional, terbesar kedua setelah Jakarta.

Acara ini juga dihadiri Wakil Wali Kota Batu Heli Suyanto, Presiden sekaligus CEO IIBF Dr. (HC) Heppy Trenggono, serta Staf Ahli Wali Kota Malang.

Kehadiran para tokoh ini semakin menegaskan pentingnya Silatnas IIBF sebagai wadah sinergi bisnis, sekaligus dukungan nyata terhadap kebangkitan ekonomi nasional.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *