Mersinde seçkin mersin escort bayan larla özel bir deneyim yaşayın, Samsunda escort samsun ile farklı anlar geçirin. Kadıköyde özel ve güvenilir hizmetler için anadolu yakası escort bayan bayanlarıyla tanışın! İstanbul’un gece atmosferinde istanbul gece hayatı keşfedin.
Daerah  

Rapat Paripurna Penyampaian LKPJ Oleh Bupati Blitar Akhir Tahun Anggaran 2019

Bupati Blitar Rijanto usai menggelar rapat paripurna di Gedung DPRD.

Blitar, Sekilasmedia.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Blitar menggelar Rapat Paripurna DPRD, Kamis (27/02/2020) dengan agenda Penyampaian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Blitar Akhir Tahun Anggaran 2019. Rapat paripurna di Pimpin Ketua DPRD, Suwito, dan didampingi Wakil Ketua DPRD, H. Abdul Munib, SIP, Susi Narulita K.D, SIP dan Mujib, SM. Rapat Paripurna siang itu juga dihadiwi Wakil Bupati Blitar, Marhaenis U.W, Forpimda dan sejumlah Kepala OPD.

Bupati Blitar, Drs. Rijanto, MM dalam sambutannya menyampaikan bahwa LKPJ Bupati Blitar Tahun 2019 merupakan tahun ketiga pelaksanaan tahapan Arah Kebijakan Tahunan dalam RPJMD. yang menyebutkan 5 tahapan Arah Kebijakan yaitu mulai tahun 2017 sampai dengan tahun 2021.

Tema Pembangunan Kabupaten Blitar sesuai Peraturan Bupati Blitar Nomor 27 Tahun 2018 tentang Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kabupaten Blitar Tahun 2019 adalah “Memacu Pembangunan
Ekonomi yang Mengoptimalkan Sumber Daya Secara Arif dan Lestari” dengan prioritas pembangunan sebagai berikut : 1. Penanggulangan Kemiskinan dan Pengangguran; 2. Penataan Kota Kanigoro, Pemeliharaan Infrastruktur Penopang Perekonomian dan Pengelolaan Sumber Daya Air; 3.Pemantapan Keamanan, Ketentraman dan Ketertiban Masyarakat dalam melaksanakan Pesta Demokrasi; 4. Peningkatan Layanan Kualitas Pendidikan, Kesehatan Masyarakat, serta
Pengarusutamaan Gender dan Anak; 5. Peningkatan Tata Kelola Pemerintahan, Kinerja Aparatur Sipil Negara dan Peningkatan Pendapatan Daerah Berbasis Teknologi Informasi; dan 6. Peningkatan Daya Saing Usaha melalui Sektor Ekonomi Unggulan Berbasis Kawasan dan Berkelanjutan.

Untuk prioritas pertama Penanggulangan Kemiskinan dan Pengangguran, Pemerintah Kabupaten Blitar telah mampu menekan angka kemiskinan dari 9,72% ke 8,94% atau turun0,78%, dan sudah melampaui target kinerja tahun 2019 sebesar 9,12%. Sementara Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) menurun dari 3,37% ke 3,11%, namun belum mencapai target 2019 sebesar 2,73%. Upaya yang dilakukan Pemerintah dengan memberikan Bantuan Khusus Siswa Miskin bagi 1.860 siswa tingkat Sekolah Dasar dan sejumlah 1.826 siswa di tingkat Sekolah Menengah Pertama, dengan total anggaran sebesar Rp. 1.764.600.000,- (1 milyar 764 juta 600 ribu rupiah). Selain itu juga ada program Rehab Rumah Tidak Layak Huni sejumlah 1.777 unit dari berbagai sumber pendanaan. Masing-masing terdiri dari DAU (84 unit), DAK (168 unit), BSPSNAHP (93 unit), BSPS T-1 (186 unit), dan BSPS Reguler (1.246 unit).

BACA JUGA :  167 Kepala Desa Lakukan Pelantikan, Ini Pesan Bupati Blitar

Sementara prioritas Kedua pembangunan yang kedua adalah Penataan Kota Kanigoro, Pemeliharaan Infrastruktur Penopang Perekonomian, dan Pengelolaan Sumber Daya Air. Dimana tingkat kemantapan jalan meningkat dari 76,05% menjadi 80,20% atau panjang jalan kondisi mantap tahun 2019 sepanjang 1.109,47. Sedangkan cakupan penduduk berakses air minum meningkat dari 79,1% menjadi 81,42%. Pembangunan Jembatan sejumlah 7 unit, Rehabilitasi jembatan sejumlah 16 unit, Rehabilitasi Jaringan Irigasi di 32 titik, total sepanjang ± 5.635 meter, yang dilaksanakan melalui anggaran bersumber dari APBD Kabupaten Blitar, dan Rehabilitasi Jaringan Irigasi di 16 titik, total sepanjang ±6.636,50 meter, yang dilaksanakan melalui Dana Alokasi Khusus.

Prioritas ketiga, Pemantapan Keamanan, Ketentraman, dan Ketertiban Masyarakat dalam Melaksanakan Pesta Demokrasi, dengan capaian Persentase penanganan konflik sebesar 100%, dimana pada tahun 2019, tidak ada gangguan yang bersifat SARA maupun anarkisme. Persentase penegakan Perda sebesar 95%, atau belum dapat mencapai target 100% dikarenakan keterbatasan jumlah personil dan luasnya cakupan layanan kegiatan penegakan Perda dan ketertiban umum. Sementara pelaksanaan Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia Periode 2019-2024, Pemilihan Anggota DPR, DPRD, dan DPD Periode 2019-2024, serta Pemilihan Kepala Desa di Kabupaten Blitar serentak di 167 desa. Tingkat partisipasi masyarakat Kabupaten Blitar
terhadap Pemilu 2019 adalah sebesar 81,26%, atau melebihi daritarget nasional 77,5%, sedangkan tingkat partisipasi masyarakat dalam Pilkades serentak sebesar 72,9%.

Prioritas Keempat, Peningkatan Layanan Kualitas Pendidikan, Kesehatan Masyarakat, serta Pengarusutamaan Gender dan anak, dengan capaian angka kematian bayi per 1000 kelahiran hidup dapat diturunkan dari 9,03% menjadi 7,82%. Prevalensi Balita Gizi Buruk dapat ditekan dari 0,12% menjadi 0,03%, termasuk prevalensi stunting sebesar 18,06% jauh di bawah angka nasional. Angka Partisipasi Sekolah dapat dipertahankan pada tingkat 100%. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) naik 0,64 poin, dari 69,93 menjadi 70,57, ini berarti kita telah berhasil masuk kategori IPM Tinggi dari sebelumnya pada kategori IPM sedang. Angka melek huruf meningkat dari 92,62% menjadi 94,62%. Angka harapan hidup naik dari 73,16 menjadi 73,39 tahun. Telah diselesaikannya pembangunan RSUD Srengat untuk meningkatkan akses pelayanan kesehatan terutama di wilayah Barat Kabupaten Blitar.

BACA JUGA :  Resep Gus Ali "Agar Tak Jadi Orang yang Mudah Panik (tenang) "

Prioritas Kelima, Peningkatan Tata Kelola Pemerintahan, Kinerja Aparatur Sipil Negara dan Peningkatan Pendapatan Daerah Berbasis Teknologi Informasi, dengan capain Persentase kepemilikan KTP meningkat dari 85,74% menjadi 96,76%. Persentase Kepemilikan KTP meningkat dari 85,74% menjadi 96,76%, Implementasi 9 Layanan SPBE (Sistem Pemerintahan Berbasis
Elektronik) mendukung Program Smart City.

Prioritas Keenam, Peningkatan Daya Saing Usaha melalui Sektor Ekonomi Unggulan Berbasis Kawasan dan Berkelanjutan, dengan capaian Produksi Perikanan Tangkap tahumengalami kenaikan 73% dibandingkan tahun sebelumnya sebesar 3.676,9 ton. Produksi perikanan budidaya konsumsi mengalami kenaikan 719 ton (naik sebesar 4%) dari 17.978,93 ton menjadi 18.697 ton pada tahun. Produksi hasil peternakan mengalami peningkatan. Produksi telor naik dari 164.931 ton menjadi 167.032 ton (naik 1,27%); Produksi daging naik dari 61.121 ton menjadi 61.217 ton (naik 0,16%); dan produksi susu naik dari 34.928 ton menjadi 35.630 ton (naik 2%). Kenaikan nilai ekspor dari Rp.2.309.321.510,- menjadi Rp.4.880.392.463,- atau kenaikan 111,33 persen. Kunjungan Wisata naik dari 2.240.689 (2 juta 240 ribu 689) orang menjadi 2.754.998 orang atau naik sebesar 22,95%. Pada tahun 2018 realisasi investasi sebesar Rp. 1,4 triliun sedangkan pada tahun 2019 realisasi investasi mencapai Rp. 4,6 triliun atau naiksebesar 3,2 triliun.

Diakhir sambutannya Bupati Blitar juga menyampaikan prestasi yang dicapai baik tingkat Nasional maupun Regional. Sementara Rapat Paripurna lanjutan akan digelar Jum”at (28/02/2020) dengan agenda Penyampaian Pandangan Umum Fraksi – fraksi terhadap LKPJ Bupati Blitar Tahun 2019 dan Pembacaan Keputusan Pimpinan DPRD tentang Susunan Kepemimpiann dan Keanggotaan Pansus LKPJ Bupati Blitar Tahun 2019. (Adv/ddg)