Mojokerto, Sekilasmedia.com-Sungguh apes yang dilakukan dua sejoli yang sama- sama sudah berkeluarga ini, lagi berdua didalam rumah langsung digerebeg Bapaknya sendiri pasalnya dua pasangan ini diduga kuat berselingkuh, alasannya keduanya ada didalam rumah dengan keadaan pintu tertutup dan terkunci.
Perbuatan ini dilakukan bapak dari satu anak bernama Napik asal Dusun Salen Desa Dadapan Kecamatan bangsal- Mojokerto, dia memasuki rumah (ED ) yang berada di Dusun/Desa Menanggal Kecamatan Mojosari- Mojokerto, saat suaminya tidak ada dirumah.
Sumaji (55) selaku orang tua ED juga kepala Dusun (Kasun) setempat menjelaskan, kecurigaan dugaan perselingkuhan yang dilakukan anaknya (ED-red) ini sudah lama diketahui, laki -laki tersebut setiap menantunya berangkat kerja selalu mendatangi ED dirumahnya, ” kata Kasun.
Saat itu lanjut Kasun, sekitar pukul 11.00 laki-laki gondrong ini terlihat masuk ke rumah ED, anehnya lagi, sepeda laki-laki tersebut juga dimasukkan ke dalam rumah, lalu semua pintu rumah dikunci dan ditutup rapat-rapat.
,”melihat pintu ditutup semua, tak selang lama, saya ketuk pintu agar anak saya mau membuka pintunya, ED tak mau membuka pintu malah bilang, ” jangan masuk pak… Saya lagi mandi dan telanjang, “ungkap Kasun.
Kasun juga menambahkan dugaan perselingkuhan yang dilakukan anaknya ini, tak hanya dari lingkup keluarga yang tahu, tetapi sempat menjadi rasan-rasan warga sekitar, karena hampir setiap hari laki-laki yang berprofesi gitaris ini mendatangi ED dirumahnya saat tak ada suaminya.
Karena merasa jengkel Pak Kasun langsung mendobrak pintu utama, “saat itu melihat laki-laki laki tersebut sedang ngumpet dibelakang almari kamar, saat ketahuan saya, dan mau saya tangkap malah melawan, hingga persoalan ini semua tetangga pada tahu dan mengamankan laki-laki tersebut.
Dengan peristiwa ini, kedua pasangan langsung dibawa ke-polsek Mojosari oleh Kepala Dusun bersama warga.
Sementara Kanit Binmas Mojosari AKP Joko. P menjelaskan ini sebuah problem Solving untuk memecahkan suatu masalah, semua keluarga kedua belah pihak sudah berkumpul di polsek Mojosari dan sepakat damai.
,” Kedua belah pihak sudah membuat surat pernyataan tak akan mengulang perbuatan yang sama, dan diketahui oleh perangkat Desa masing -masing,”pungkasnya. (wo)
