Terverifikasi faktual Dewan Pers .

Home / Daerah

Kamis, 11 November 2021 - 11:28 WIB

Melalui CSR, Bupati Gresik Apresiasi Langkah Responsive  Perusahaan Dalam Mitigasi Bencana

Gresik, Sekilasmedia.com – Plengsengan penahan longsor sepanjang 80 meter yang berada di Dusun Margonoto, Kelurahan Ngargosari, Kecamatan Kebomas kini telah selesai seratus persen pembangunannya.

Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani, menyebutkan, pembangunan plengsengan itu merupakan sebuah bentuk kolaborasi nyata antara pemerintah dan juga perusahaan sekitar melalui CSR (Corporate Sosial Responsibility) sebagai upaya dalam mitigasi bencana.

Sebelumnya, Camat Kebomas mewakili Pemerintah Kabupaten Gresik bersama 6 perusahaan sekitar melakukan pembicaraan untuk mengantisipasi terjadinya tanah longsor di Dusun Margonoto tersebut.

Hasilnya 6 perusahaan yakni, PT. Multiguna Indonesia, UD. Sumber Berkat, PT. Surya Alaska Indonesia, PT. Mahakarya Rotanindo, PT. Indospring serta PT. Segatama Lestari sepakat untuk bekerjasama membangun penahan longsor berupa plengsengan sepanjang 80 meter melalui program CSR (Corporate Social Responsibility).

Gus Yani sapaan akrab Bupati Gresik saat menghadiri peresmian plengsengan itu mengatakan bahwa pihaknya sangat mengapresiasi langkah responsive yang telah dilakukan oleh perusahaan dalam mitigasi bencana.

“Kami sangat berterima kasih atas kontribusi perusahaan melalui CSR dalam hal mitigasi bencana. Ini adalah bentuk kesadaran perusahaan yang merasa terpanggil dan peduli terhadap ligkungannya,” katanya.

Saat ini hampir di seluruh wilayah Indonesia sedang pada cuaca ekstrim, termasuk di Kabupaten Gresik yang rawan terhadap terjadinya bencana Hidrometeorologi. Oleh sebab itu, perlu dilakukan mitigasi bencana guna meminimalisir dampak terjadinya bencana tersebut.

“Kami terus mendorong seluruh jajaran, termasuk para camat di wilayah resiko bencana untuk terus berkoordinasi stakeholder terkait dalam hal ini perusahaan di sekitar wilayah masing-masing. Gunanya adalah untuk membentuk kolaborasi termasuk dalam hal mitigasi bencana,” pungkas Gus Yani.

Seperti halnya di wilayah Gresik Selatan, Bupati Gresik meminta Camat Driyorejo untuk melakukan koordinasi dengan perusahaan sekitar untuk dapat membantu melakukan normalisasi Kali Avoor.

“Setidaknya ada peran perusahaan melalui CSR untuk melakukan normalisasi Kali Avoor agar dapat meminimalisir terjadinya banjir di wilayah tersebut,” jelasnya.

Termasuk di wilayah Benjeng, Cerme dan juga Balongpanggang. Dirinya juga meminta Camat di wilayah tersebut untuk melakukan koordinasi dengan perusahaan sekitar.

“Kita dorong perusahaan untuk bersedia berkontribusi melalui CSR. Jadi antara pemerintah daerah dan perusahaan mempunyai kewajiban yang sama untuk memberikan manfaat bagi masyarakat. Kami berharap masyarakat turut mendukung dan mensupport langkah ini,” imbuh Gus Yani. (rud)

Share :

Baca Juga

Daerah

Faisol Riza: PKB Tetap Fokus Perjuangkan Peningkatan Kualitas Pesantren Kedepannya 

Daerah

Korban Bencana Tanah Longsor Desa Durenan Akhirnya Dapat Perhatian Dari Pemerintah

Daerah

Senangnya Anak Yatim, Stunting dan Diffabel Berbelanja Baju Lebaran bersama Kapolres Blitar Kota

Daerah

Parkir Pertokoan Ria Di Tutup Sepihak, Protes Pemilik Ruko Tak Digubris

Daerah

Wali Murid Persebaya EPA U16 Minta Pemkot Bijak Soal Segel Wisma Persebaya

Daerah

Deklarasi Janji Kinerja, Rutan Negara Maksimalkan Zona Integritas Tuju WBK – WBBM

Daerah

Jelang Nataru Penumpang Bandar Juanda Mulai Nampak

Daerah

Wujudkan Malam Natal Kondusif, Kapolres Pasuruan Pimpin Apel Kesiapan Pengamanan Natal 2023