Badung,Sekilasmedia.com Salah satu blok hunian tahanan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kerobokan, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung, Bali, terbakar pada Selasa petang (26/4) pukul 16.00 Wita.
Nihil korban jiwa dalam musibah itu, mengingat 1.221 narapidana termasuk 53 WNA telah dipindahkan, karena blok Tirta Gangga yang terbakar memang sedang dalam proses pembangunan.
Kalapas Kerobokan, Kristo Nugroho mengatakan, bangunan yang terbakar itu adalah blok sel tahanan. Namun blok itu sedang dalam perbaikan sehingga kosong dan tidak ada narapidananya.
“Yang terbakar itu blok yang memang sedang dilakukan proses pembongkaran untuk pembangunan blok baru. Kami masih menyelidiki penyebab kebakaran itu,” katanya.
Terpisah, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Badung, I Wayan Wirya menjelaskan, setelah mendapatkan informasi pukul 16.15 Wita, lima unit armada damkar dikerahkan untuk memadamkan api. Kemudian pukul 17.00 Wita api berhasil dipadamkan, namun dari laporan kejadian diperkirakan pukul 15.30 Wita.
“Hampir dua jam penanganan dengan beberapa unit mobil pemadam di pos terdekat. Untuk kerugian ditafsir mencapai Rp 200 juta,” terangnya.
Terkait sumber api, Wirya menduga dari salah satu bangunan bekas blok hunian yang sedang dibongkar, luasnya sekitar 3 are.
Diketahui, Lapas Kerobokan memang sedang melakukan pembangunan dua blok baru, yang pembangunannya itu ditargetkan rampung akhir Desember 2024, sehingga nantinya dapat menampung 400 warga binaan. SN.
