PROBOLINGGO, Sekilasmedia.com – Untuk kesekian kalinya ruas Jalan DR Sutomo Kota probolinggo razia Operasi Cipta Kondisi, Sabtu (29/06/2019). Hasilnya cukup lumayan 45 pelangar terjaring .rata rata anak di bawah umur.tidak mengunakan helm, tidak membawa STNK, dan tidak mempunyai SiM.
Menurut Iptu Bambang H. Kanit Patroli Satlantas Polresta Probolibggo. Sangat disayangkan mengingat sebelumnya dalam razia oprasi cipta kondisi polisi terus memberikan pemahaman.kepada para pengendara. Bahkan sebagai bentuk ketegasan agar pengendara tidak mengulangi perbuatannya, polisi melakukan penindakan tegas tilang
Namun hasilnya sabtu sore puluhan pengendara kembali terjaring razia oprasi cipta kondisi. Jumlah pengendara yang terjaring bahkan lebih banyak dibanding sebelumnya yang hanya beberapa pengendara.
Rata-rata pelanggaran yang dilakukan pengendara adalah tidak menggunakan helm. Usia rata-rata pelanggar 17 tahun hingga 35 tahun. Kbo Lantas Polresta Probolingo Ipda Rojo mengatakan giat razia dalam Operasi Rutin cipta kondisi akan dimaksimalkan untuk memberikan pemahaman pada pengendara terkait tertib di jalan raya.
“Bagi yang melanggar lalu lintas tentu ada sanksi yang harus diterima. Namun kita tetap berharap setiap pengendara menjadi pelpor keselamatan di jalan raya,” ujar Rojo . Sudah kesekian kalinya razia oprasi cipta kondisi polisi masih saja temukan pengendara yang melanggar di ruas jalan DR Sutomo. Polisi terus mengintensifkan razia lewat Operasi SPPT Cipta Kondisi 2019
Terkait masih adanya pengendara yang tidak patuh pada aturan berlalu lintas, Rojo mengatakan pihaknya (Polantas) tidak akan bosan – bosan memberikan pencerahan dan pemahaman bagi pengendara.
“Kami selalu menyampaikan imbauan agar pengendara taati peraturan berlalu lintas, lengkapi surat kendaraan, pastikan standar kendaraan dan senantiasa hati-hati,” ujarnya. Seperti dalam giat sebelumnya, pengendara banyak yang memilih menghindar ketika mengetahui ada oprasi cipta kondisi di depannya.serta ada yang berbalik arah.(fahrul)