Blitar, Sekilasmedia.com – Masyarakat Kota Blitar sangat membutuhkan Program Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Pro Rakyat, seperti yang pernah di jalankan Walikota sebelumnya (non aktif) H Samanhudi Anwar.hal ini terlihat dari antusiasme masyarakat terutama kalangan menengah kebawah dan pedagang kecil yang rindu sosoknya,dan nampaknya harapan itu dapat terwujud karena sekarang program itu dilanjutkan oleh bakal calon Walikota mendatang Hendry Pradipta Anwar dengan semangat program APBD Pro Rakyat Jilid 3 ujar Ketua DPD Golkar Kota Blitar ,Moh Hardi Usodo yang akrab di panggil Dodok .
Masih menurut pria setengah baya yang masih energik ini,”Golkar Kota Blitar bersama 3 partai yaitu Gerindra , Demokrat,Pks dengan jumlah kursi 7 siap mengusung Hendry Pradipta Anwar untuk maju pada pilkada 2020 Kota Blitar menjadi Calon Walikota Blitar”.
“ke empat Partai koalisi kami ini telah terbentuk Fraksi di DPRD Kota Blitar dengan nama Fraksi Indonesia Bersatu dan mempunyai kesepakatan untuk mendukung Hendry”.
“Menurut survey dari Internal Partai Golkar Kota Blitar dan Partai partai lain serta survey dari masyarakat luas yang ada di kota Blitar ini ,surveynya tinggi bahkan tertinggi dari kandindat kandindat lainnya yang sudah mulai bermunculan”,ucapnya ketus.
Lanjut Dodok,”mas Hendry pun juga sudah mendaftar pada Partai terbesar di Kota Blitar ini dari empat yang mendaftar mas Hendry termasuk yang tertinggi surveynya dengan itu bisa diartikan dia yang sangat diterima masyarakat kota Blitar.walaupun nantinya partai tempat dia sebelumnya mendaftar tidak merekomnya saya rasa tidak masalah,istilahnya”Walaupun Kereta bersama gerbongnya berangkat saya yakin penumpangnya tidak akan ikut naik melaju “.dan selanjutnya koalisi kami siap untuk jadi kendaraan mengusungnya”.
“Semua itu karena masyarakat sangat mengginginkan sangat membutuhkan program program APBD Pro rakyat yang sangat membantu kehidupan mereka,di tambah nanti akan lebih di sempurnakan dengan program lanjutan untuk memajukan usaha mikro kecil menengah (UMKM) dan pedagang pedagang kecil serta kaki lima untuk lebih maju berkembang”.cetus Dodok.
Selanjutnya menurut Dodok yang sekaligus pemilik POCI CAFE ini,”Walikota terdahulu masih sangat di rindukan program-programnya oleh masyarakat luas di Blitar. Tidak ada Walikota seperti Samanhudi peduli dengan rakyat kecil serta banyak memberikan kebaikan untuk masyarakat Kota Blitar pada umumnya, apapun masyarakat keadanya kota Blitar digawe guyu,dia juga disenangi tokoh dan masyarakat umum Kota Blitar”.
Dia melanjutkan,”serta masih banyak fasilitas yang muncul tentu saja rekam jejak Walikota Samanhudi itu tidak bisa dilupakan begitu saja serta merta oleh masyarakat Kota Blitar walaupun saat ini dia tersandung masalah.tetapi Masyarakat Kota Blitar masih cinta dan merindukan sosoknya.satu satunya selama hidup !!! saya tahu Walikota, dan saya mengenal Walikota , ketika bergaul lepas atribut adalah Samanhudi Anwar . punya uang punya jabatan masih tidak Jaim masih suka nongkrong di trotoar masih mau makan nasi kucing . Siapa ? aku ingin tahu siapa ? Walikota lain aku ingin tahu?dan tidak Jaim sama sekali ketika bergaul dengan masyarakat tidak tampak sosok Walikotanya mau membaur dengan masyarakatnya terutama masyarakat kecil welcome sekali,semua kepentingan masyarakat ibaratnya selalu di akomodir kurang apa lagi “,Ujar Dodok dengan nada tanya.
Kota Blitar sebetulnya masih butuh sosok orang seperti Hudi dengan kapasitasnya dan semangatnya untuk membangun kota Blitar tercinta ini,sosok pemimpin yang bisa menjadi hatinya kota Blitar,pemimpin yang bisa menjadi otaknya kota Blitar.jika dia bisa menjadi otak dan hatinya kota Blitar ,maka dia bisa menjadi tumpuan dan harapan masyarakat kota Blitar,sehingga lebih maju dan makmur lagi kedepannya”,pungkas ketua DPD Golkar Kota Blitar ini.(Sn)
